Telah menjadi rutinitasku: menunggui segala canda tawamu, cerita-cerita masa depan yang ke luar dari mulutmu dan caramu berbicara denganku yang selalu terdengar merdu. Sejak saat itu aku jadi tahu, kau yang kini mengubah hari-hariku.
Sampai suatu malam, kau mengajakku jalan dan kita makan berdua. Kupikir ini akan menjadi bagian rutinitas kita, ternyata kau justru pamit mengejar asa, mengemasi segala pengharapan yang pernah kita lukis bersama.
Aku tak percaya dan sempat ingin ikut denganmu. Bagaimana mungkin, hariku kini sepi tanpamu. Tanpa senyummu. Tanpa suaramu.
Sejak saat itu, kesepianku semakin parah. Kehampaan ini menjadikanku kosong, pikirku hanya tertuju padamu, kau yang berhasil mencintaiku tanpa apa dan kenapa, terima kasih pernah bersama walau akhirnya harus saling melupa.
-Maesyuroh
**************
SUDAH TERBIT DAN BISA DI PESAN!
Judul : Sedetik Bersama Luka
Penulis : Maesyuroh (IG @maesyuroh11)
Penerbit : Azizah Publishing
(IG @azizahpublishing)
Harga : Rp70.000,-
Halaman : 100+ hlm
Cetakan : Juni 2020Untuk order bisa langsung hubungi penerbit.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sedetik Bersama Luka (SUDAH TERBIT)
PoesiaSUDAH TERBIT DAN BISA DI PESAN! Judul : Sedetik Bersama Luka Penulis : Maesyuroh (IG @maesyuroh11) Penerbit : Azizah Publishing Harga : Rp70.000,- Halaman : 100+ hlm Cetakan : Juni 2020 Untuk order bisa langsung hubungi penerb...