Tanyakan Perasaanmu

353 13 0
                                    

Seseorang yang dengan tenang memilih pergi saat kau sedang berjuang membahagiakannya, tidak layak kau beri hati. Ia tidak berhak menerima, pun kau tak boleh memberikannya. Menjadi baik barangkali memang boleh, namun menjadi terlalu baik saat tercabik adalah sebuah jalan menyakiti perasaanmu sendiri.

Pernahkah sedikit saja kau peduli dengan perasaanmu sendiri?
Kau sudah jauh sekali terlalu membiarkannya disakiti, kau terlalu sibuk memikirkan kebahagiaan orang lain, padahal dirimu sendiri tak pernah kau pedulikan.

Pernahkah kau bertanya pada perasaanmu, seberapa besar ia cemburu ketika melihatmu justru lebih mempedulikan perasaan orang lain?
Pikirkan perasaanmu. Tanpanya, kau tak akan bisa mengerti siapa sebenarnya yang selama ini kau perjuangankan untuk kebahagiaannya namun justru membuatmu kecewa.

— Maesyuroh

Sedetik Bersama Luka (SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang