Unrequited : 11

9.1K 1.2K 39
                                    

Bentar lagi libur!!!
Semangat!!!
.

.

.

Sepulang dari gereja, keduanya memilih untuk berjalan jalan ditaman dekat dorm. Renjun benar-benar melakukan perannya sebagai 'pacar' Haechan, ia tak segan melakukan skinship dengan sahabatnya itu dan Haechan juga tak menolaknya.

Untungnya, hari sudah senja. Jadi, tak terlalu banyak orang ditaman itu.

"Hei Chan!"

"Hm?"

"Apa kau mau mau roti kukus itu?"

"Tentu, ayo!"

Keduanya berjalan dengan bergandengan tangan menuju kedai roti kukus langganan mereka. Ya, biasanya para member NCT akan mampir ke kedai itu setiap selesai promosi album baru mereka. Jadi pemilik kedai itu sudah cukup mengenal mereka semua.

"Ahjumma Lim!! Aku ingin roti isi daging seperti biasa ya!!" seru Haechan penuh semangat setelah mereka sampai di sana.

Orang yang dipanggil ahjumma Lim itu hanya tersenyum lembut dan segera menyiapkan apa yang Haechan pesan.

"Aku isi kacang merah ahjumma." seru Renjun dengan senyuman yang tak ia lupakan.

"Oh ya! Ahjumma aku juga ingin isi coklat tiga buah, kacang merah sembilan, dan tujuh isi daging untuk dibungkus." seru Haechan.

"Untuk yang lain Hyuck?" tebak ahjumma Lim.

Haechan mengangguk mengiyakan. Sedangkan Renjun memutar bola matanya malas, 'masih sempatnya kau bersikap peduli pada yang lain disaat mereka bahkan tak peduli padamu hyuck...'

"Jun? Renjun! Hei kau baik-baik saja?" Haechan mengguncang tubuh Renjun pelan untuk menyadarkan sahabatnya itu dari lamunannya.

"Eh? Aku? Tidak, aku tidak apa-apa." ujar Renjun lalu mengambil handphone nya dan menyalakan musik.

"Woahh!! Kau juga suka lagu Nu'est sunbae?!" pekik Haechan saat Renjun memutarkan lagu hello milik sunbae mereka.

Renjun mengangguk pelan sambil tersenyum kearah sahabatnya itu.

"Haahh...aku harap aku bisa menjadi seperti Baekho sunbae, suaranya indah sampai membuatku merasa meleleh saat mendengarnya...." gumam Haechan dengan matanya yang menerawang jauh.

Renjun memperhatikan sahabatnya itu, "aku lebih suka kau menjadi dirimu sendiri. Kau itu unik Chan, kau tidak harus menjadi seperti orang lain."

Haechan balik menatap Renjun, "eoh? Tapi dia sangat keren..."

"Ckk! Lihatlah dirimu sekarang? Kau seperti seorang fangirl yang memuja idolanya!!" ujar Renjun dengan sebelah alis terangkat.

Setelah puas makan roti kukus dan bermain, keduanya kembali menuju dorm.

"Kami pulang!!" ujar Haechan riang.

"Hyung!!" Jisung langsung menubrukkan tubuhnya dengan tubuh Haechan. "Kau darimana??"

Haechan terkekeh pelan sambil mengusak surai coklat milik dongsaeng kesayangannya itu, "aku tadi ke gereja dengan njun lalu bermain sebentar-"

"Berpacaran maksudmu?" sinis Mark dari arah sofa.

Renjun menatap tajam pemuda Kanada itu, "urusi urusanmu sendiri Lee Minhyung!"

"Cih!" Mark mendengus kesal karena perkataan Renjun.

"Oh ya! Aku dan Renjun tadi membeli roti kukus untuk kalian semua, semoga suka!" ujar Haechan sambil memberikan sebuah kantung plastik berisikan box roti kukus.

"Woaahh!! Terima Kasih hyung!!" ujar Chenle yang tiba-tiba datang.

"Punyaku!" ujar Jisung sambil memeluk kantung plastik itu.

"Haechan hyung bilang itu untuk kita semua! Jangan serakah Jisungie!!" Chenle merengek sambil menghentak hentakkan kakinya.

"Jisung jangan buat Chenle menangis!!" teriakan Taeyong berhasil membuat keduanya diam, akhirnya keduanya memilih untuk membagikan roti itu dan kembali berdebat di meja makan.

"Aku duluan njun" Haechan masuk ke kamarnya yang ia tempati bersama Jaehyun dan Yuta.

"Kau tidak makan dulu Hyuck?" tanya Ten yang kebetulan lewat.

Haechan menggeleng pelan dan tersenyum, "aku lelah hyung"

"Kalau begitu selamat istirahat." Ten berlalu menuju keributan di meja makan.

"Jangan lupa minum obatmu!" ujar Renjun pelan yang diangguki namja manis itu.

"Selamat malam njun!"

"Malam hyuck"

Setelah itu Renjun ikut bergabung dengan para hyung line yang ada disofa.

To be continued

AKU BEK SETELAH SEKIAN ABAD MENJALANI UAS YANG MENGURAS OTAK EHEHEHE

oiya sekalian promo, cek work sebelah dunds yang baru ochi bikin
Itu ada kisah real life ochi btw :v
Tapi ochi bikin ala ala drama biar unch
Buat yang nunggu petualangan geng encete buat nuntasin kasus harap bersabar lebih lama ya, soalnya konflik disana mayan berad kayak beban hidupnya bang jahe.gg
Paling ochi update hari minggu/senin pas libur yey!!

Sekian

[End]Unrequited LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang