26. Teman baru

2.4K 53 3
                                    

Pagi ini perwakilan olimpiade SMA Bhineka akan pergi ke Bandung. Mereka akan pergi dengan bus.

Kini siswa yang menjadi perwakilan olimpiade sedang berkumpul di lapangan menunggu bus datang. Sebelum bus datang mereka mendengarkan arahan dari kepala sekolah.

"Baiklah anak-anak kita sebentar lagi akan berangkat ke bandung untuk membanggakan sekolah kita. Bapak pesen ke kalian saat kita sudah sampai di Bandung, kalian jangan pergi jauh-jauh tanpa sepengetahuan guru yang mengawasi. Mengerti?!" pidato bapak kepala SMA Bhineka kepada para siswa siswi yang akan ikut olimpiade.

"Mengerti pak!" jawab siswa siswi yang berada di lapangan.

"Baiklah sebelum kita berangkat, kita sebaiknya membaca doa terlebih dahulu agar kita bisa selamat sampai tujuan dan kita bisa membawa semua piala agar kita bisa mengharumkan nama SMA Bhineka. Berdoa mulai!" semua siswa siswa mulai menundukkan kepala dan memejamkan mata dan berdoa menurut kepercayaan masing-masing.

Setelah mereka berdoa, mereka di persilahkan naik ke bus yang telah di persiapkan. Mereka naik dengan tertib tanpa ribut ataupun dorong-dorongan.

Lia menaik bus dan mencari tempat duduk. Dia mengedarkan penglihatan nya ke seluruh sudut bus mencari apakah ada tempat duduk yang kosong.

Tak sengaja Lia melihat ada bangku kosong di sebelah cowok yang sedang duduk dengan muka ditutup dengan hoodie dan telinganya seperti disumpal dengan headset.

Lia mendekat dan duduk disebelah cowok tadi.

"Gue duduk disini ya? Soalnya gue lihat gak ada lagi bangku yang kosong selain disini." ucap Liat sambil mengeluarkan headset dan menyambungkan nya dengan benda pipih yang berwarna pink yang selalu ia bawa.

Lia menolehkan kearah samping tepatnya kearah cowok yang berada disamping nya itu. Sepertinya cowok itu sudah terlelap ke alam mimpinya.

Lia mulai mendengarkan lagu yang ada di handphone nya. Dan mulai memejamkan matanya. Tak terasa lagu yang dia dengar dapat membuat ia nyaman dan pergi ke alam mimpinya.

Awalnya Lia menyender ke jok mobil bus itu, tapi lama kelamaan tanpa sadar Lia menyenderkan kepalanya ke bahu cowok yang berada disamping nya.

Lia menelusupkan kepalanya ke dada cowok yang berada disamping nya itu. Walaupun Lia tak sadarkan diri tapi dia merasakam sebuah kenyamanan dan dia nambah terlelap dengan tidur disamping cowok itu.

Cowok yang berada disamping Lia sebenarnya tidak tidur beneran dia hanya menghindar dari percakapan yang terjadi antara ia dan Lia.

Entah kenapa perasaan ini selalu hadir saat dia berdekatan dengan cewek disamping nya itu.

"Ck, kenapa sih lo selalu saja deket dengan gue." ucap Qiqih.

Qiqih menatap wajah teduh dari Lia yang sedang tidur. Tanpa sadar Qiqih mengelus rambut hitam Lia dan tanpa sadar Qiqih menarik bibirnya sedikit hingga membentuk sebuah senyuman tipis.

Qiqih ikut memejamkan matanya dan menyusul Lia ke alam mimpi.

####

Tak terasa sudah hampir 30 menit bus SMA Bhineka melaju, kini bus itu sudah berhenti tepat didepan hotel yang akan mereka inapi untuk beberapa hari ini.

Tepat saat mobil bus berhenti Qiqih membuka kelopak matanya. Qiqih melihat ke sisi kirinya dan ia melihat sebuah hotel. Qiqih menyimpulkan bahwa dia sudah sampai tujuan.

Qiqih mengalihkan matanya dari sebuah hotel menuju seorang gadis yang masih setia tidur di dadanya.

Qiqih melihat ada beberapa helai rambut Lia yang menutupi wajah manisnya. Tanpa dapat dicegah tangan Qiqih sudah menyingkirkan helaian rambut itu dari wajah Lia.

MY COOL BOYFRIENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang