pt.7

2.4K 243 0
                                    

^Happy reading^
-
-
-

tak dan hati mirip tom end jarry.

Keduanya jarang akur.

Keduanya sering kali berselisih.

Dan selama beberapa hari terkhir—lebih tepatnya mendengar peringatan kepala sekolah membuat yerin uring-uringan. Otak meminta ia berhati-hati, tapi ketika rasa bahagia di hati karena interaksi dengan taehyung tidak dapat di bohongi.
Otak menyuruh ia berpikir sebelum bertindak, tetapi hati memintanya merasakan bahagia tanpa perlu banyak pertimbangan. Otak mengharuskannya melihat segala sesuatu dari banyak sisi, tapi kata hatipun meminta didengarkan dan di turuti.

Yerin pusing.

Ia ingin kebahagiaanya di hidupnya bertahan lama, tidak hanya menumpang lewat dengan durasi super singkat. Hatinya menyuarakan keinginan untuk dekat dengan dunianya lagi, tapi otaknya berteriak memberi peringatan agar ia berhati hati.

Di tengah pertarungan otak dan hatinya yerin pun harus berkonsentrasi pada keputusannya untuk memilih yang terbaik atas keputusan yang akan di berikab nanti kepada kepala sekolah.
Hari ini suasana mendung dan sabtu pagi-pagi sekali yerin sudah sampai di sekolah demi mempersiapkan diri untuk praktikum yang akan di adakan di aula nanti.

Yerin mondar-mandir di koridor sekolah yang masih sepi sambil memperdalam materi kimia yang telah di susunnya dengan rinci. Setelah lebih dari dua puluh menit menghabiskan waktu memutari koridor, langkah yerin terhenti di depan kelas 3-5. kelas kim taehyung.

"Kenapa kau diam disitu? Jangan bilang kau ingin menemuiku? " tanya seseorang tiba-tiba membuat yerin terperajat.

Yerin menoleh, matanya menatap mata taehyung. "Sok tahu! "

"Aku bukan sok tahu. Aku memang tahu." taehyung yang berdiri di belakang yerin berjalan masuk kedalam kelas dangan angkuhnya hingga oundaknya menabrak pundak milik yerin.

"Cih, tidak tahu diri aku disini ingin mencari baekhyun bukan kau! " ucapnya sedikit berteriak.

Kelas taehyung memang sepi, suara yerin sukses menggema di seluruh penjuru kelas taehyung. Taehyung yang mendengar ucapan tersebut menghentikan langkahnya. Setelah di yakini tidak ada lagi suara yerin yang melengking taehyung kembali berjalan kearah bangkunya.

"Sombong! "

Yerin pergi dari depan kelas taehyung. Tujuannya kali ini adalah kelasnya sendiri. Sudah sampai di dalam kelas, yerin langsung menaruh tasnya di atas meja dengan kesal. Yerin memgambil novelnya dari dalam tas, dan ia mulai mebaca bagian novel yang belum sempat selesai.

※※※

Di dalam kelas 3-5, kim taehyung sedang asik mendengarkan musik menggunakan handsfree. Suasanan kelas masih sepi, satu persatu murid murid mulai ramai berdatangan. Seorang namja masuk dengan coolnya. Bae baekhyun.

Baekhyun duduk di bangku depan meja kim taehyung. Tapi tidak berangsur lama seorang yeoja datang dengan suara khasnya.

"Baekhyun-e!! "  suara teriakan yang melengking menggema di penjuru ruangan.

"Ah.. Yerin? Ada apa kau kekelasku? "

"Aku hanya ingin menanyakan tentang konser. " ucap yerin. Baekhyun hanya ber'oh'ria.

"Bagimana, nanti malam kita jadikan menonton konser? " tanya yerin.

"Hmm... Tentu saja, aku sudah memberikan tiketnya kepadamu kan? "

"Eugh..sudah aku bawa. Oh ya nanti malam kau yang akan menjemputku di flat kan? "

"Ya tentu saja nona. " yerin memukul kecil lengan baekhyun.

stubborn• || KTH [Completed] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang