pt.22

2K 215 2
                                    

^Happy reading^
-
-
-

"Ck, ikut aku! "

Yerin cepat-cepat melangkahkan kakinya, berusaha mengikuti langkah daniel yang berjalan di depannya. Daniel berhenti di koridor lantai bawah, bagian kelas 3-1. Ia dudik di lantai tanpa menatao kearah yerin.

"Kau sedang apa tadi disana? " tanyanya ketus. Dengan kikuk yerin duduk di dekat daniel.

"Masalah berkas-berkas waktu itu yang aku pegang saat di loker ka—"

"Sudah aku buang, " potong daniel cepat.

"...lihat... Tidak.. " diba menuntaskan kalimatnya dengan terbata-bata karna terkejut mendengar perkataan daniel. Daniel menatap yerin yang dengan segera menghindari tatapannya dengan menunduk dalam-dalam.

"Datanya ada yang salah. Besok yang benarnya akan aku kasih ke seam kang." katanya.

Yerin bernafas lega. "Tapi, kenapa kau tidak langsung memberi tahu ke seam kang? " tanya yerin penasaran.

"Kau kenapa ngatur-ngatur aku? " nada suaranya terdengar kesal, membuat yerin mengantupkan bibirnya.

"Seam kang kewalahan mencarinya. "

※※※

Setelah beberapa menit guru mengakhiri mata pelajaran. Bel pulang sekolahpun berbunyi. Semua murid berhamburan keluar kelas dengan tidak teraturnya. Terkecuali, yeoja bernametag jung yerin dan namja yang sedang berada di pojokan sambil memperhatikan setiap pergerakan yerin. Hong jisoo.

"Kenapa kau tidak pulang? " tanya yerin memecahkan keheningan.

"Melihatmu. " alasan macam apa itu?

"Heol.. Tidak masuk akal. " decak yerin.

Setelah yakin tidak ada barang lagi yang tertinggal yerin meninggalkan kelas, diikuti oleh jhosua Selama perjalanan yerin merasa seperti di buntuti oleh penguntit yang akan menculiknya. Jhosua terus mengikuti yerin hingga mereka sampai di depan gerbang sekolah. Entah apa yang akan di lakukan yerin pada jhosua yang sedari tadi
mengikutinya dalam diam.

"Yak! Berhenti mengikutiku" ketusnya.

Bukannya merasa tidak enak, jhosua namja itu melainkan semakin mengembangkan senyumannya membuat yerin sedikit risih dengan pandangan jhosua yang membingungkan.

"Menjauhlah. Aku mau pulang. " ucapnya ketus.

"Aku antar bagaimana?" tawarnya.

"Dia pulang bersama ku. " ucap seseorang.

Jhosua maupun yerin di buat terkejut dengan kehadiran namja di hadapan mereka berdua. Siapa lagi jika bukan kim taehyung. Taehyung menatap datar yerin. Yerin membalas tatapan tersebut dengan tatapan bodohnya.

"Oh ok. Kalau begitu aku pergi. " jhosua pergi dari hadapan yerin dan taehyung.

"Hah.. Dia membuatku bingung. " monolognya.

Yerin merasa seseorang tebgah menatapnya, buru-buru ia menghadap sebelahnya. Dan betapa terkejutnya yerin ketika wajah taehyung sangat dekat dengan wajahnya.hanya tinggal beberapa senti lagi hidung mereka bersentuhan.

stubborn• || KTH [Completed] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang