Chap 8

4K 311 26
                                    

Sementara itu di...

Mansion Uchiha

Seorang wanita bersurai hitam bermanik onyx. Sedang memasuki ruang tamu.

Brukk...

Wanita tersebut duduk disofa.
Disamping sang suami.

"Anata."panggil sang wanita bernama Mikoto.

"Hm. Ada apa koi?"tanya sang suami bernama Fugaku.

""Apakah anata tidak menginginkan seorang cucu?"tanya Mikoto.

"Tentu mau."ujar Fugaku.

"Aku ingin punya cucu. Secepatnya."ujar Mikoto dengan raut wajah sedih.

Krieeet...
Suara pintu terbuka

"Tadaima."ucap Sasuke memasuki ruangan.

"Sasuke. Kau sudah pulang?"tanya Mikoto.

"Hn."ucap Sasuke datar,lalu berjalan mendekati kedua orangtuanya,menaruh tasnya lalu duduk di sofa yg berhadapan.

"Sakura belum pulang?"tanya tanya Mikoto.

"Entahlah. Mungkin belum."jawab Fugaku.

"Sasuke bilang lah kepada istrimu cepat berikan kaa-san cucu. Jangan ke mall dan berbelanja hal yang tidak perlu apa lagi berlebihan."ujar Mikoto.

"Gk biasanya ibu berbicara soal cucu?"tanya Sasuke.

"Bukan begitu, hanya saja ini sudah 8 tahun kalian menikah. Tapi kalain belum juga memiliki anak. Aku jadi iri sama Kushina."ujar Mikoto panjang.

"Bentar, kushina? memangnya kenapa dengan Kushina?"tanya Fugaku.

"Dia sudah mempunyai 2 cucu kan dari Deidara.Dan saat aku ke mall aku melihat Naru membawa 2 orang anak.Aku tanya 'mereka anak mu Naru?'lalu di jawab 'iya baa-san.'Awalnya aku hanya melihat satu anak. Lalu aku mengajak mereka ke caffe hyuuga di mall tersebut. Tidak selang lama,Ino menelfonya, aku mendengar jelas percakapan mereka. Ino bilang'Sarada mencarimu Naru'begitu. 5 menit kemudian Ino datang dengan seorang anak yang digandengnya. Aku kembali bertanya dan dia kembali menjawab ini anak ku. Dan berarti dia sudah memiliki 4 cucu. Sangat beruntung."jelas Mikoto panjang x lebar.

"Lalu kau yakin itu anaknya?"tanya Fugaku.

"Bukankah Naruto sudah tidak menikah semenjak kalian bercerai?"lanjut Fugaku bertanya.

"Iya. Awalnya aku tak percaya kalau mereka anak Naru. Tapi aku melihat sedikit turunan sifat Naru di kedua anak tersebut. Dan kalau gk salah namanya Sarada dan Menma."

Degh~'Sepertinya aku tak asing dengan kedua nama itu.'batin Sasuke.

'Ah benarkah itu?tapi Sarada tidak merasa menginjak sesuatu.'

'Semoga saja ya Menma'

Sasuke berusaha mengingat.

"Kaa-san apakah anak yang satunya laki-laki berambut raven bermata shapphire, sifatnya dingin dan berbicara irit. Yang perempuan rambut lurus berwarna hitam raven bermata onyx, banyak bicara dan bermulut pedas ?"tanya Sasuke.

"Kau tau dari mana Sasuke?"tanya Fugaku.

"Ahh. Ya benar begitu lah."ucap Mikoto membenarkan ucapan Sasuke.

"Aku bertemu mereka di kereta. Saat perjalanan bertemu dengan klien di Otto. Mereka menginjak kaki ku. Tapi mereka tak merasa bersalah. Menurutku mereka kompak dalam hal mengejek. Setelah sampai di stasiun Konoha. Aku mendengar suara Naruto keluar dari kereta."ucap Sasuke menjelaskan.

"Umm. Apakah kau tidak menyadari sesuatu, Sasuke?"tanya Mikoto.

"Memangnya apa?"tanya Sasuke.

"Bukankah fisik mereka sama dengan mu bahkan sifatnya."temabk Fugaku.

"Iya. Coba kau ingat, tadi kau bilangmereka berdua berambut raven yg perempuan bermata onyx juga mereka irit bicara atau bersifat menyebalkan. Bukankah hanya keturunan Uchiha yang mempunyai ciri-ciri tersebut?"heran Mikoto.

"Mungkin saja suaminya seorang Uchiha. Bisa saja."ucap Fugaku.

"Tapi jika Naruto sudah menikah pasti dia akan mengundang kita ke acara pernikahanya. Apalagi yg menikahinya seorang Uchiha. Tipi selama ini tidak ada undangan sama sekali yg terkirim atas nama kita."jelas Sasuke.

"Kan sudah kubialang. Bukankah Naruto sudah tidak menikah semenjak kalian bercerai"jelas Fugaku.

"Iya juga."ujar Mikoto.

"Syukurlah jika Naruto belum menikah."ucap Sasuke tanpa sadar apa yang dia ucapkan.

"Tunggu. Memang nya kenapa jika Naruto sudah menikah?"tanya Fugaku.

"Bukan apa-apa."jawab Sasuke.

:
:
:
'Entah kenapa aku merasa sepi sejak kau pergi dari ku dobe'
'Aku tau aku salah'
'Aku tau aku bodoh'
'Sebegitu bodohnya aku sampai membuatku menyia-nyia kan mu yg selama ini menyayangi ku dan mencintai ku'
'Tolong maafkan aku dobe'
'Aku memamang bukan suami yg baik saat itu'
'Berilah aku kesempatan lagi.Aku janji tidak akan menyia-nyia kan mu'
*
'Tidak tau dari kapan aku mulai menyukaimu,dan mencintaimu,sekarang hati ku sudah dimakan oleh rasa ini rasa bersalah ini dan rasa rindu ini'
*
'Kumohon kembalilah'
*
'Daisuki Dobe'
'Aishiteiru'
'I miss u dobe'
.
.
.
Hai!!!
Aku janji kalau waktu lenggang ku banyak nanti aku up setiap hari kok.

Hehhehe.
Arigatou minna

My Life {Slow Up}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang