Pertama-tama, aku mau ngucapin makasih sama Tuhan yang udah bantu aku buat selesain cerita pertama ini. Makasih juga buat kalian yang nyempetin waktu buat baca, vote and comment. Makasih buat readers setia yang sering aku liat selalu vote apalagi comment setiap aku update, buat kalian yang selalu kasih semangat dan doa buat aku dan makasih juga buat silent readers yang udah baca, tapi gak vote ataupun comment. I still appreciate you :)
Sebenarnya berat, sih. Aku gak pengen everything tamat sebenarnya, tapi gimana pun juga harus tamat, huhu :(
But, it's not ending story.
Di setiap pertemuan pasti akan ada perpisahan. Sama kayak cerita, waktu kita memulai pasti bakal ada masa untuk mengakhiri. Asiqqq, hhaha...
Ambil hal baik dari cerita ini dan tinggalin yang jelek. Jadiin itu motivasi agar kita menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
Jadi, ada beberapa fakta dan hal yang terjadi selama aku nulis cerita everything ini.
>> Kenapa Farel gak mati?
Karena, aku nggak mau kalau misal ada readers yang emang lagi berjuang ngelawan sakit dan dia baca cerita ini. Terus liat Farel mati nanti, dia jadi menyerah sama penyakitnya. Dan aku nggak mau hal itu terjadi. Semua penyakit pasti ada obatnya, believe it, cheer up!>> Ada beberapa adegan yang dialami Farel di cerita ini dan itu emang benar-benar pernah aku rasain.
>> Hampir di semua part aku nangis waktu nulis.
Entah waktu, Farel dipukul ayahnya, Farel yang diusir dari rumah, Raffa/Farel yang lagi cerita sama almarhum kakaknya, and anything else.>> Waktu putusin ngebuat Farel sakit itu berat.
Jujur, awalnya gak rela dan itu ngebuat aku nangis. Sampai pas selesai bikin part itu, aku jadi ngerasa bersalah. Lebay emang, hhaha 😭>> Banyak persamaan hal yang disukai/ nggak disukai Raffa dan Farel sama kayak apa yang aku sukai/ nggak aku sukai.
Contohnya : warna kesukaan mereka, makanan / minuman kesukaan mereka, sayuran yang nggak mereka sukai. Sampai apa yang mereka lakuin waktu marah dan kesel, sama kayak yang aku lakuin 😶>> Waktu everything selesai ditulis, aku sengaja bikin konflik baru dan aku sempilin jadi, part baru. Cuman karena, aku belum pengen everything selesai. Konyol emang 😅😅
>> Sebenarnya, everything selesai di tulis itu tanggal, 13 Juni 2018
But, karena beberapa hal dan waktu itu sempet aku revisi beberapa chapter jadi, baru sekarang bisa update ending. Maafkan, saya :(Dan masih banyak lagi.
Sekarang aku mau tanya sesuatu sama kalian. Mau tau apa pesan yang pengen aku sampaikan itu sampai ke kalian atau engga. Wajib dijawab, ya. Aku maksa soalnya, hhaha😊
1. Apa kalian ngikutin cerita everything dari awal sampai akhir? Atau kalian baca waktu partnya udah banyak?
2. Apa yang ngebuat kalian baca dan nungguin cerita ini yang sejujurnya slow update?
3. Kekurangan cerita ini apa menurut kalian?
4. Kalau kelebihan cerita ini apa menurut kalian?
5. Bagian yang kalian sukai dan gak kalian sukai?
6. Kalimat atau perkataan apa yang diucapin tokoh yang selalu kalian ingat? Atau justru gak ada?
7. Alasan kalian mau baca cerita ini?
8. Apa pesan yang kalian dapat setelah kalian ikutin cerita everything dari awal sampai akhir?
9. Mau ekstra part yang kayak gimana? Atau udah aja sampai di sini nggak usah ada ekstra part?
Ps. Kalau bisa ekstra part yang seneng-seneng aja. Masa mau sedih terus :(
10. Apa setelah ini, kalian masih mau baca karya Kei yang lain?
11. Kalian nyesel gak baca cerita ini? Kalo nyesel bilang aja, Kei gak marah, hhaha.
12. Pesan kalian buat Kei apa?
Udah itu aja, jangan lupa dijawab karena aku nulis ini malem jam setengah satu lebih dengan batrai yang mau sekarat, huhu.
Kayaknya bulan Januari aku bakal hiatus karena bulan itu mulai sibuk belajar 😭
Minta doanya, ya semoga diberi kelancaran, dimudahkan, diberikan yang terbaik dan semakin baik lagi ke depannya.
Aku lagi nulis cerita baru yang temanya masih sama [Twins Brother Series 3] dan nanti bakal aku publish setelah semua ujian selesai and kayaknya gak bakal slow update karena Kei udah bebas dari ujian-ujian ._.
Jadi, tungguin, ya..
Jangan lupa baca karya aku yang lain. Kita ketemu sama anak-anak aku yang lain. Nanti kita nangis, galau, baper, kesel, marah dan ketawa bareng sama mereka. Hhaaha...
Maaf kalau aku ada salah kata atau perkataan yang nyakitin kalian dan sekali lagi makasih ❤
Jangan hapus dulu cerita ini dari library kalian, yaps..
Oh, iya ada pesan dan salam dari Raffa sama Farel, nih.
Jangan mudah nyerah sama keadaan. Jangan gengsi buat minta maaf dan mengakui kesalahan. Bukan karena lo minta maaf dulu, berarti lo kalah. Lo gak akan bisa maju kalau lo cuman diam di tempat. Lo punya dua pilihan dalam hidup. Yang pertama, lo berani minta maaf dan bangkit atau yang kedua, lo cuman diam di tempat tanpa usaha sampai perlahan rasa bersalah lo ngebuat, lo menyesal.
Nggak ada yang nggak adil di dunia ini. Kalau, lo mau berusaha dan berdoa pasti tujuan lo bakal tercapai.
Tuhan itu baik. Kalau lo masih ngerasa Tuhan nggak adil sama lo coba, lo deketin diri ke Tuhan. Dari situ, lo bakal nemuin sesuatu yang bahkan nggak pernah lo pikirin sebelumnya
We love you, guys and thank you for everything ❤
-Raffarga Reynan Yudisthira & Daffarel Reynan Yudisthira.
KAMU SEDANG MEMBACA
[TBS 1] : Everything [COMPLETED]
Ficção Adolescente[NEW VERSI] [Twin Brother Series : 1] Kesalahpahaman di masa lalu sudah memutar balik keadaan. Angin yang dulunya berhembus tenang kini menjadi badai. Salah, kah? Setidaknya ia pernah menjadi angin yang sejuk 'kan? Perihal dia menjadi badai itu...