|•5.NextTime.

4.7K 197 6
                                    

Ig:@hycaa_06

Jangan lupa Voment yaaa;)

••••••

Bell pulang pun berbunyi...

Saat ini sisil dan temannya sedang berada di dalam kelas.

Sisil yang sedang mengemaskan buku nya.

Vina yang lagi ada jadwal piket.

Dan nabila sibuk dengan nyanyiannya,menunggu mereka berdua.

"Gue udah nih piket nya." ucap vina sambil menyimpan sapu yang di pegangnya.

"Gue juga udah kok beresin buku nya." jawab sisil membuat nabila berfikir.

"Oh,gue juga udah kok nyanyi nya." lanjut nabila.

"Yaelah lo mah dari tadi bikin kuping gue panas tau gak." ucap vina sebal.

Nabila hanya menyengir menunjukkan deretan gigi putih nya.

"Udah ah ayok pulang." ajak sisil langsung pergi meninggalkan mereka berdua.

"Dasar ya teman terlaknat!." ketus nabila.

Lalu mereka berada di depan gerbang sekolah.

Tak lama kemudian mobil jemputan nabila telah datang.

"Gue duluan ya." ucap nabila melambaikan tangan nya.

"Yoi." jawab sisil dan vina bersamaan.

Lalu mobil nabila beranjak dari depan sekolah.

Setelah beberapa menit kemudian vina menunggu mobil jemputan nya tak kunjung datang akhirnya datang juga.

"Sil gue duluan ya,Gak papa kan?." ucap vina.

"Iya gak papa." jawab sisil.

"Atau lo mau bareng gue aja?." tanya vina.

"Gak usah,Gue nungguin abang gue aja." jawab sisil.

"Yaudah,hati-hati ya sil." ucap vina dan di beri anggukkan oleh sisil.

Lalu mobil vina beranjak dari depan sekolah.

Kini tinggal sisil sendiri.

Tak lama kemudian,dari kejauhan sisil melihat mobil yang sedang menghampiri nya,Namun itu sama sekali bukan mobil kakak nya.

TinnTinn...

Suara klakson mobil itu berbunyi dan tepat berada di depan sisil.

Sisil mengangkat satu halisnya 'siapa?'.

Lalu kaca mobil itu terbuka.Ternyata andika.

"Woyy,Lo nunggu siapa?." tanya andika.

"Mendingan bareng sama gue."lanjut andika.

" Gausah,gue lagi nunggu abang gue."jawab sisil.

"Awas loh nunggu yang enggak pasti itu sakit." ucap andika,membuat sisil bingung.

"Apaan sih lo." ucap sisil.

"Yakin gak mau bareng gue?." tanya andika.

"Enggak." jawab sisil datar.

"Yaudah deh,Gue gak maksa." ucap andika dengan senyumnya.

Sisil hanya mengangguk.

Lalu mobil andika telah beranjak dari depan muka sisil.

Sisil masih setia menunggu abang nya menjemputnya.

_______

COOL GIRL AND COOL BOY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang