(13) Another Wedding

921 49 0
                                    

Baeji POV

Hari ini adalah hari yg sangat spesial. Mengapa? Karena hari ini adalah hari pernikahan Eonnie! Yah, walaupun mulainya jam 7 malam, tapikan tidak ada salahnya bangun pagi.

"Yoongi-oppa.. Bangun~" ucapku manja.

"Hmmm"

"Aish Oppa! Bangun ih. Aku sendirian nih"

"Ayo tidur lagi, Chagi.."

"Enggak! Ayoooo... Ihh" kataku sambil menarik tangannya. Tapi tenaganya jauh lebih besar dariku jadi dia menarikku ke dalam pelukannya.

"Acaranya masih lama" katanya singkat. Aku menggerutu dalam hati. Pelan-pelan aku tertidur lagi.

1 hour later

"Eoh? Aku kira kau yg mencoba membangunkan ku tadi.." bisik Yoongi pelan.

"5 menit lagi.." gumamku.

"Tidak. Kau harus bangun, dan membuatkan aku makanan" katanya sambil menggendongku.

"Ya! Min Yoongi! Turunkan akuuuu!" teriakku. Pada akhirnya, ia menurunkanku di dapur dan membuatku kesal.

"Wah, sudah habis?" gumamku saat melihat persediaan telur kami.

"Roti saja gpp, Chagi" sahut Yoongi dari meja makan.

"Oh. Kalau gitu bikin sendiri! Hehe.." kataku sambil lari menjauh.

"Ya! Kamu ini!" katanya. Aku duduk di sofa sambil menyalakan TV dan menonton berita. Lalu Yoongi datang sambil membawa 2 piring.

"Nih" ucapnya singkat.

"Ahh.. Terima kasih Oppa!" kataku sambil mengecup pipinya. Dia tersenyum.

"Nanti tolong setrikain jasku ya" ucap Yoongi.

"Tentu saja. Tapi nanti sebelum berangkat, mampir beli Mcd" kataku.

"Aish.. Baiklah" katanya pasrah sambil mencium kepalaku.

"Yey"

-TimeSkip-

"Aigoo, cantiknyaa" kata Yoongi sambil mencubit pipiku.

"Oppa juga tamvan" kataku.

"Tunggu.."

"Kenap- hmmph" Yoongi menciumku sambil menghimpitkan badanku ke tembok.

"Bibir mu sangat menggoda kalo pake lipstick merah." katanya. Wajahku memerah dan aku tersenyum. Bibir Yoongi sampe sedikit memerah karena lipstick-ku.

"Oppa akhir-akhir ini bawaannya nganu mulu sih." kataku.

"Kata orang yg diam-diam menikmatinya" bisiknya. Aku tertawa pelan. Yah, sebenarnya aku menyukainya. Dan kita baru melakukannya 2 kali.

"Sudahlah, ayo pergi. Nanti telat. Kan mau mampir Mcd" kataku sambil pergi ke arah pintu

"Halah.. Pura-pura polos" gumam Yoongi.

"Aku mendengarnya!" sahutku.

-TimeSkip-

"Selamat ya Eonnie!" pernikahannya sudah selesai, dan hanya tersisa keluargaku, keluarga Sehun, dan teman-teman Eonnie.

"Terima kasih, Baeji-ah" jawab Eonnie.

"Aku jadi inget hari pernikahan kita" bisik Yoongi. Aku juga mengingatnya. Pada hari itu, kita belum terlalu akrab seperti sekarang. Tapi setidaknya aku tahu bahwa Yoongi benar-benar tampan.

"Aku juga" jawabku. Yoongi memelukku dari belakang.

"Ya! Hyung, ini hari spesial gw!" kata Sehun.

"Haha.. Suka-suka gw lah" balasnya.

"Tenang aja, Noona. Nanti kita akan melakukan lebih dari itu" kata Sehun.

"Aish. Pikiranmu masih kek bocah, tapi malah ngajak nganu." kata Eonnie sambil menjitak kepala Sehun.

"Noona kayak belum tahu aku aja sih" kata Sehun sambil smirk.

"Hey! Kalo mau ngebahas kek gituan, jangan didepan kita! Mentang-mentang udh resmi." kataku kesal.

"Tau nih! Pikirin nasib yg jomblo dong, hun!" kata Jongin, salah satu temannya Sehun.

"Makanya cari jodoh, gw dong, bisa mencuri hati seorang noona" kata Sehun bangga sambil menatap Eonnie.

"Banyak bacodh lu, uthat thehun" gumam Jongin.

"Gk denger, pake sempak" jawab Sehun.

-TimeSkip-

Yoongi POV

"Baeji-ah.." kataku sambil mencoba membangunkannya. Dia tertidur dan biasanya gk bangun lagi. Akhirnya, aku menggendongnya ala bridal style.

"Nghhh.." gumamnya sambil mengalungkan tangannya di leherku. Pelan-pelan matanya terbuka dan ia tersenyum. Aku mengecup pelan bibirnya.

"Tidurlah" kataku singkat.

"Enggak mau. Maunya main" katanya.

"Main apa?" tanyaku sambil senyum-senyum gaje.

"Main UNO" bisiknya.

"Yah kirain. Tunggu.. Memangnya kita punya UNO? Bukannya kita gk punya?" tanyaku.

"Emang gk punya! Udh yuk main itu aja" ucapnya sambil menciumi leherku.



"Gadis nakal.."



My husband is a Tsundere • MYG x ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang