Satu sekolah sama mantan itu BENCANA.
Satu sekolah, satu kelas, sebangku, seorganisasi, rumah tetanggaan sama mantan namanya? KIAMAT.
Apalagi mantan rese yang bawa penyakit menular, penyakit GAGAL MOVE ON.
"Heh! Ketan jauh-jauh sono, ngapain sih dari tadi ngintilin." kanaya sudah geram dengan Kevan, sebab dari tadi dia selalu diikuti kemanapun pergi, kecuali ke wc.
"Gue kan mau melindungi lo lava, biar gak nabrak lagi."
"Dih sono jauh-jauh, lo bawa penyakit menular soalnya." Kanaya mengibaskan tangannya seolah mengusir.
"Lo doain gue ya lava." Kevan menggeleng dramatis.
"Memang jahat mantan gue yang satu ini, masa gue di sumpahin punya penyakit menular."
"Dasar bego!" Kanaya berjalan menjauhi Kevan, dia malas meladeni mantannya yang gila itu.
"Fuu." Kanaya merasa ada yang meniup telinganya, dia jadi merinding.
"Gue doain, semoga lo gagal move on dari gue Kay." Kevan berbisik, dia menekan kalimat 'gagal move on' kemudian meninggalkan Kanaya.
Kanaya mematung, langkahnya terhenti. Apa barusan itu kutukan mantan?
Kanaya geram, ekspresinya sudah ingin melempar meja ke wajah Kevan. Bisa-bisanya Kevan berbicara seperti itu terhadap Kanaya.
Kanaya mengepalkan tangannya, dia sudah bertekad akan move on dari Kevan. Biarpun negara api menyerang, dia takkan kalah.
👻👻👻
"Oi Lava, nih coklat." Kanaya baru mendudukkan dirinya, tapi si ketan si alan ini sudah merecokinya.
"Gue lagi diet," balas Kanaya cuek. Dia mengeluarkan novel untuk dibacanya.
"Ngapain diet? Body lo udah kayak lidi gini, apanya yang mau dikurusin lagi." Kevan meneliti Kanaya dari atas hingga bawah, tatapannya seperti mencemooh.
Plak!
Kanaya menggeplak muka Kevan. "Liat apa lo?!"
Kevan mengelus hidungnya. "Sakit pe'ak."
"Bukan urusan gue."
Kanaya melanjutkan membaca, sementara Kevan merogoh kolong mejanya. Kevan menaruh lolipop di atas meja Kanaya.
Kanaya menoleh, tapi Kevan mengalihkan pandangannya keluar jendela.
Kanaya tersenyum kecil, tanpa mengucapkan apapun dia mengambil lolipop pemberian Kevan.
***
"Kevan itu aneh, udah tau gue gak suka coklat dia malah beliin mulu. Habis itu dia kasih lolipop favorite gue, romantis ya tapi sayang udah mantan."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
