#7 [Kendrick Brant Daughten]

15.8K 604 12
                                    

Tekan ⭐ sebelum membaca
Tekan 💬 sesudah membaca

~•~•~•~

Kendrick Brant Daughten, seorang Billionaire Seattle yang memiliki ketampanan tidak jauh berbeda dari Steve. Kini ia sedang berada di perusahaan miliknya, duduk di kursi kebesarannya membaca beberapa dokumen penting dan menandatanganinya. Selang beberapa menit seorang pria berperawakan tinggi dan kekar memasuki ruangannya tanpa mengetuknya terlebih dahulu, hal itu membuat Kendrick geram.

"Aku punya pintu untuk...."

"Diketuk." Jawab pria tersebut memotong ucapan Kendrick.

"Holla dude." Sapa pria itu.

"Steve?" Ya. Pria yang datang menemui Kendrick adalah Steve tunangan Angel.

"Yap. Kau terkejut?"

"Sangat. Kau tidak bilang kalau mau kesini." Kendrick bangkit dari kursi kebesarannya dan menghampiri Steve. Mereka berpelukan singkat, kemudian Kendrick mempersilahkan Steve untuk duduk di sofa yang berada di ujung ruangannya.

"What's wrong dude?" Tanya Kendrick

"Aku hanya ingin memberi tau sesuatu."

"Apa?" Kendrick semakin penasaran, gerangan apa yang membuat sahabat serta rekan bisnisnya itu tiba datang kekantornya.

"Mengenai adikmu yang hilang." Perkataan Steve membuat Kendrick terbelalak tidak percaya.

"APA? Kau jangan bercanda, ini tidak lucu Steve."

"Aku tidak bercanda. Dia ada New York, dengan sahabatnya maksudku tunangan ku."

"Dimana dia? bawa aku ke sana Steve." Kendrick benar-benar merasa senang saat mendengar bahwa adiknya yang selama ini ia cari telah ditemukan.

"Tenang saja dia baik, aku mengetahuinya saat Angel atau tunangan ku itu memberitahu semua tentang Bella maksudku adikmu. Aku tidak menyangka bahwa dia termasuk kekasih adikku, Jack."

"Wait, Bella? Itu bukan namanya." Kendrick memprotes saat Steve menyebut nama adiknya.

"Lalu? Memang itu namanya."

"Bukan. Namanya Lilian Brithany Daughten."

"Oh ya? Aku tak tau, tapi Angel bilang kalau dia memiliki kakak yang bernama Kendrick Brant Daughten."

"Apa dia memiliki tanda lahir berbentuk sayap dipunggungnya?"

"Entahlah aku tak tau. Coba kau lihat saja dulu." Steve menyarankan pada Kendrick untuk memastikan.

"Kau benar, jika memang dia adikku aku akan sangat bersyukur kepada Tuhan karena dia mempertemukan kita lagi dan aku akan membuat pesta untuk merayakannya." Kendrick berbicara dengan raut wajah yang sangat gembira.

"Baiklah. Kapan kau akan kesana?"

"Hari ini." Kendrick segera bangkit meninggalkan ruang kerjanya untuk menuju bandara. Ia menyuruh orang-orangnya untuk menyiapkan private jet miliknya dengan tujuan New York.

Sementara Steve dibuat mematung tak percaya dengan ke antusiasan sahabatnya. Ia hanya tersenyum tipis melihat tingkah sahabatnya itu. Ia segera bangkit dan menyusul kepergian Kendrick.

The Arrogant Trillionaire and Cold Girl ✅ [SUDAH DI EBOOK KAN] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang