The Arrogant Trillionaire and Cold Girl ✅ [SUDAH DI EBOOK KAN]

#21 [Meet]

Tekan ⭐ sebelum membaca
Tekan 💬 setelah membaca

~*~*~*~

Matahari telah muncul, menampakkan dirinya pada dunia. Sinar nya yang cerah membuat semua orang selalu bahagia. Pagi ini, nampak seorang pria tengah sibuk membuat simpul dasi.

Steve, pria itu hendak pergi kantor. Sekretaris–Arthur–baru saja meneleponnya jika ada seseorang yang ingin bertemu dengannya.

Setelah selesai dengan dasinya, ia Segera turun untuk sarapan. Melangkahkan kakinya menuruni anak tangga. Aroma sedap roti panggang langsung menusuk indra penciumannya.

Nampak, seorang wanita dengan apron berwarna abu-abu sedang berkutat di dapur.

"Ekhemm"

Dehaman Steve membuat wanita itu menoleh.

"Apa yang kau lakukan??" tanya Steve

"Menyiapkan sarapan. Duduklah."

Mendudukkan dirinya di kursi dekat meja pantry. Steve, pria itu terus mengamati kegiatan seorang wanita yang berstatus istrinya.

"Kau mau selai kacang atau coklat??" tanya Angel

"Coklat."

Perkataan Steve hanya dibalas anggukan oleh Angel. Mulai mengoleskan selai coklat ke atas roti panggang. Meletakkan roti diatas piring dan memberikannya kepada suaminya.

"Kopi atau susu??" tanya Angel

"Kopi, dengan dua sendok teh gula."

"Oke."

Setelah mengiyakan permintaan suaminya, Angel, wanita itu segera mengambil cangkir dan kopi kemudian mulai meracik kopi buatannya. Setelah selesai, ia pun menyajikannya pada suaminya.

"Bagaimana rasanya??"

"Enak."

Jawaban singkat dari Steve mampu membuat senyum manis terbit dibibir Angel. Ia merasa dirinya sudah bisa menjadi istri yang baik. Ya, walaupun pernikahannya tidak baik.

"Kau mau bekal makan siang??"

"Nasi goreng seafood. Kau bisa buat?"

"Tentu. Kau mau jenis seafood apa??"

"Udang dan Cumi."

"Oke, nanti aku antar ke kantormu."

"Pukul 10." Angel menganggukkan kepalanya dan tersenyum.

Steve bangkit dari kursinya dan merapikan jasnya.

"Aku pergi."

"Iya, hati-hati."

"Mark, akan mengantarmu ke rumah sakit."

"Baiklah, terima kasih."

Steve hanya menganggukkan kepalanya dan berlalu pergi meninggalkan Angel.