#20 [Can I]

13K 442 5
                                    

Tekan ⭐ sebelum membaca
Tekan 💬 setelah membaca

*~*~*~*


Praaannngggg

Suara pecahan kaca memenuhi kamar seorang bocah.

"Ibu aku mohon, sudah, ini sakit."

Jeritan kesakitan itu terdengar begitu memilukan. Nampak, seorang wanita tengah menggores lengan seorang bocah laki-laki.

"Kau bilang apa? Ibu?? Aku bukan ibumu." ucap wanita itu.

"Kau adalah anak yang terlahir dari sebuah kesalahan. Kau adalah anak haram."

Hiks

Hiks

"Ibu sakit." teriak bocah itu

"Jangan panggil aku ibu, bocah sialan." teriak wanita itu

Menarik rambut sang bocah dan berbicara tepat didepan wajahnya.

"Jangan pernah panggil aku ibu. Karena aku bukan ibumu. Ibumu sudah mati."

Setelah mengatakan itu sang wanita mendorong bocah tersebut hingga tersungkur. Lalu, meninggalkan bocah itu yang menangis tersedu-sedu sambil memanggil-manggil ibunya.

"Ibu... Hiks."

"Ibu.. Hiks."

"Ibu...."

"Steve.."

"Steve bangun... Hey."

Seorang gadis ralat wanita menepuk-nepuk pipi seorang pria yang tengah berbaring gelisah. Kakinya menendang-nendang tak tentu arah. Keringat bercucuran dari dahinya. Wanita tersebut berusaha keras membangunkan pria itu dari mimpi buruknya.

" STEVE....." wanita tersebut memutuskan untuk berteriak agar pria itu bangun.

Dan benar saja, dalam sekejap pria itu langsung terbangun dan tersadar dari mimpinya.

Nafas pria tersebut memburu. Keringat bercucuran dengan deras.

"Kau baik-baik saja?? Kau mimpi apa?? Apa begitu buruk sampai kau begini??" Angel wanita itu begitu mengkhawatirkan suaminya.

"Aku tak apa." ucap Steve sambil mengusap wajahnya.

Lalu, pria itu mengedarkan pandangannya dan tatapannya jatuh pada Angel. Mata pria itu membulat seketika ketika mendapati Angel yang hanya berbalut selimut tebal.

"Apa yang terjadi??" tanyanya

Angel menundukkan kepalanya dan memilin selimut.

"Shit."

"Aku melakukannya?"

Angel hanya menganggukkan kepala sebagai jawabannya. Steve, mengusap wajahnya dan menghela nafas kasar.

"Dimana aku keluar?" tanya Steve, Pandangan pria itu tetap tertuju pada wanita yang berstatus sebagai istrinya yang tengah menundukkan kepalanya takut.

"Didalam."

"Fuck." gumam Steve.

Pria itu terlihat gusar, mengusap wajahnya dan mulai mengenakan pakaiannya kembali.

"Segera kemas barang-barangmu." setelah mengatakan itu, Steve pergi meninggalkan Angel yang masih termenung.

Pikiran wanita itu berkelana kemana-mana. Setelah itu, ia mulai membalut tubuhnya dengan selimut dan berjalan kearah kamar mandi.

The Arrogant Trillionaire and Cold Girl ✅ [SUDAH DI EBOOK KAN] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang