Budayakan vote terlebih dahulu sebelum membaca, comment sesudah membaca, hope u enjoy and happy reading!
"Manis juga senyumannya."
***
Stella segera bangun dari tempat tidurnya dan segera mematikan alaramnya dan bersiap-siap untuk sekolah di sekolah barunya..
"Pagi ma,pa, bang" sapa Stella
"Pagi sayang" jawab mama dan papa Stella serentak
"Pagi ell" jawab abang kelvin
"Ma, pa, bang, aku pergi dulu ya" pamit Stella sambil mencium punggung tangan kedua orang tuanya dan abangnya
"Loh? Gamau sarapan dulu?" Tanya mamanya
"Gausah ma, Ella juga ga laper, jadi gausah sarapan ya" jawab Stella
"Yaudah, hati-hati ya ella" pesan mamanya
"Iya ma, Bye semuanya" jawab Stella
"Ayo bang, anterin aku" jawab Stella
"Iya iya.." jawab abangnya
Stella segera menaiki mobilnya dan diantar oleh abangnya menancap gas menuju sekolah barunya..
Stella sampai di sekolah dengan selamat, dan ia tidak terlambat..
"Makasi bang," ucap Stella
"Iya" jawab abangnya
"Bye bang" ucap Stella
"Iya bye" jawab abangnya
Stella keluar dari mobil dan langsung di sebut dengan pujian pujian oleh siswa maupun siswi.
Eh serius itu murid barunya?!
Cantik banget
So pretty
Masih cantikan gue pastinya.
Itulah beberapa kalimat yang di ucapkan beberapa murid SMA Bangsa, ada juga yang memuji nya dan ada juga yang tidak memujinya, Stella hanya menjawab dengan senyuman nya.
Stella dengan cepat segera menuju kelasnya yaitu kelas 11 IPA 2, ia mencari kelasnya, dengan susah payah, akhirnya ia menemukan kelasnya..
Kringg kringgg...
Sangat tepat sekali saat Stella masuk ke kelas nya langsung disambut oleh bel masuk, semua siswa langsung masuk ke kelas masing-masing..
Bu Rina masuk...
"Pagi anak-anak" sapa Bu Rina
"Pagi Bu Rina" sapa Anak-anak serempak dan Stella hanya mengikutinya
"Kamu anak baru ya?" Tanya Bu Rina sambil melihat kepada Stella
"Iya bu" jawab Stella sambil tersenyum tipis
"Silahkan perkenalkan diri mu" perintah Bu Rina
Stella segera berdiri dan maju kedepan untuk memperkenalkan dirinya
"Hai semua nama saya Stella Calista, pindahan dari SMA Nusa Bangsa" sapa Stella sopan dan dengan senyumannya
"Baik, kamu silahkan duduk di kursi kamu" ucap Bu Rina

KAMU SEDANG MEMBACA
Fake Love
Fiksi RemajaTerkadang, memang kita seharusnya merelakan seseorang yang kita sayangi untuk pergi. Kita tidak boleh egois, Seharusnya aku tidak menaruh harapan lebih kepadanya. Cinta nya hanya ku anggap palsu. Kau tau mengapa? Karena semuanya terlihat saat ia men...