REVENGE LOVE (END ✔)

DEPRESI

FLASH BACK

Hingga hari itu tiba, Iyeth pulang dalam keadaan mabuk... Fildan mengintip orang tuanya yang sedang bertengkar di ruang tamu...

Ramzi : Kamu apa apaan sih iyeth??? Sudah jarang pulang... datang datang dalam keadaan mabuk begini...??? Apa yang akan dipikirkan putramu... jika melihatmu begini ????

Iyeth : terserah aku dong mas... uangku banyak jadi aku bisa lakuin apa aja... bukannya bagus aku jarang pulang ??? Dengan begitu mas sering menghabiskan waktu bersama dengan Erie cinta pertama mas, mas juga bisa membuat Lesty dan fildan selalu dekat... Dengan begitu Lesty dan Fildan bisa terima cinta kalian... bisa menerima kalau secepatnya mereka akan jadi keluarga.

PRANGGG...

Fildan yang mendengar itu tidak sengaja menyenggol vas bunga yang berada diatas lemari disampingnya...membuat Iyeth dan Ramzi menoleh kearahnya...

Ramzi : fildan ??? ( menghampiri putra nya ) nak...

Fildan : FILDAN NGGAK MAU JADI KAKAK ADIK DENGAN LESTY...!!! FILDAN NGGAK MAU...!! AYAH JAHAT....!! ( masuk kekamarnya )

Ramzi : puas kamu membuat anak kita salah paham ??? ( menatap tajam iyeth,iyeth tidak menghiraukan Ramzi memutuskan mengejar Fildan )

Iyeth menghampiri Fildan yang bersandar dikasur kamarnya...

Iyeth : nak.... ( menghapus airmata putra ) dengar bunda sayang.. ( memegang wajah putranya ) fildan nggak usah nangis, bukankah bagus Fildan dan Lesty jadi saudara ??? Kalian kan dekat sayang ???

Fildan : tapi fildan nggak mau hanya jadi kakak untuk Lesty bunda...

Iyeth : kenapa ??? Bukankah kamu sayang sama lesty ??? Nak...ayah kamu mencintai erie... mama lesty. Satuin mereka nak...

Fildan : tapi nggak mau saudara sama lesty bund...tapi ...

Iyeth : tapi ??? Kamu mau lebih ???

Fildan : mmmm... Fildan nggak mau jadi sekedar kakak buat Lesty bund... fildan mau lebih, Fildan mau jagain dia terus... apalagi Lesty nggak bisa liat bund...

Iyeth : Jika Lesty bisa liat kamu ngabulin keinginan bunda ???

Fildan : maksud bunda ???

Iyeth : jika nanti Lesty bisa liat... dia nggak perlu dijaga sama kamu lagi nak...dia bisa jaga dirinya sendiri... dia bisa melakukan apapun yang tidak pernah dia lakukan selama ini tanpa kamu.... Jika Lesty bisa liat lagi kamu maukan nyatukan papa kamu sama cinta pertamanya ??? ( Fildan memandang bundanya, hingga tak lama Fildan mengangguk lemah )

Iyeth : pinter... putra bunda...( mencium kening putranya ) sekarang kita tidur bareng yuk...

Hingga keesokkan harinya

Fildan terbangun dan melihat bundanya tidak ada disampingnya lagi...

BRUKKHHHH...

Fildan : Bunda....??? ( menatap kaget bundanya yang telah terbujur kaku di bak kamar mandi dengan darah yang mengalir deras di penggelangan tangannya )

Ramzi menatap surat berada disamping bak...jasad istrinya

" mas...mas pantas bahagia, kemarin malam aku sudah ngomong sama Fildan. Dia mau menyetujui keinginan aku... dia mau mas menikah dengan erie... jika Lesty bisa liat lagi, oleh karena itu..berikan mata ini untuk Lesty, buatlah dia bisa liat lagi... pasti Fildan dengan ikhlas mau menerima kalian. Aku juga bilang sama ayah, tingkah lagu kak beniqno selama ini yang sebenarnya menghabiskan waktunya dengan sekertaris nya dikantornya... aku meminta ayah memaksa kak beniqno menceraikan Erie... dan kata ayah kemarin malam...kak beniqno udah menanda tangani surat cerai itu..... oh iya selama satu minggu lebih aku nggak pulang untuk kerja sampai lembur tiap malam, agar mas bisa sering bertemu cinta pertama mas... dan agar aku bisa memberikan lahan kerja untuk mas. Iya mas, aku berhasil membeli lahan luas untuk mas... mas bisa buat perusahaan disana... aku tau mas pintar... mas pasti bisa membangun perusahaan disana. ....aku pamit ya mas, mudahan pengorbanan ini nggak sia sia.... jaga Fildan, Lesty, ayah, Erie, dan kak Beniqno untukku ya... salam cinta Iyeth..."