PANDA(2) // HARUTO

#2

________

"Buat? " tanya kay akhirnya.

Haruto diam dan langsung membalikkan badannya, namun bajunya ditarik oleh kay.

"Kok ninggalin? Tadi mau minjemin," kay emosi dengan sikap haruto yang labil.

"Tadi ditawarin gamau "

"Bukan gamau Bambang:')"-kay

"Bu-bukannya gamau, ya-tapi.. "

Haruto kembali menyodorkan payung yang ia pegang, fyi, haruto juga pake payung jadi gak kehujanan.

"Ambil , cepet, " kata haruto datar.

Dengan cepat , kay mengambil payung ditangan haruto. "Makasih"

Tanpa menjawab rasa terimakasih kay, haruto pergi begitu saja.

06:00 am

Pagi ini, kay datang lebih awal dari biasanya, karena ayahnya katanya akan pergi ke korea pagi ini.

Di kelas, baru ada kay dan woonyoung saja, dan mereka juga tidak terlalu dekat.

Kay berharap hyunsuk ataupun Yedam ada di kelas sekarang, karena situasi nya sangat canggung.

Kay akhirnya memutuskan membaca novel, saat dirinya sedang tenggelam dengan dunia per novelan, akhirnya ada orang lain yang datang.

"Aa- halo haruto, " sapa woonyoung dengan senyuman terbaiknya.

Haruto hanya membalas dengan senyum simpul lalu duduk ke bangkunya.

"Sial sial :') kenapa yang dateng bukan yedam--ah gua lupa!! payung! "-kay

Kay mengambil payung hitam yang dari kemarin ia niat kembalikan.

"Nih, makasih"

Haruto menoleh menatap kay, dan mengambil payung tadi.

"Haru! Hari ini istirahat bareng yuk, " kata woonyoung tiba tiba sambil menepuk pelan bahu haruto.

Haruto kelihatan sedikit risih.

"Sorry gua mau ngerjain tugas tambahan, "

Senyuman woonyoung memudar, "yahh, yaudah deh nanti aja, eh ada kekey, maaf galiat, " kata woonyoung.

Kay tersenyum simpul ke arah woonyoung, "ehe, daritadi gua disini loh, "

"Maaf maaf, eh kay kesini deh, " woonyoung menarik tangan kay lalu berjalan menjauh dari bangku haruto.

"Kenapa? " tanya kay sambil menaikkan sebelah alisnya.

Woonyoung malah diam, dan tidak menjawab pertanyaan kay, hingga terlihat Yedam yang sedang berjalan menuju kelas.

"Eh enggak-itu ada Yedam, gua ke kelas dulu, bay" kata woonyoung sambil berlari masuk ke kelas.

Kay menatap punggung woonyoung heran.

09:30 am

"Cuk, dam, traktirin gua donggg, hari ini gua ada eskul sampe sore " rengek kay.