*
*
*
*
*
*"Baby kamu kenapa?? Mual lagi??" Ucap Tommy panik sambil membantu memijat-mijat tengkuk Abel dengan lembut.
Tommy menekan tombol darurat untuk memanggil dokter, Tommy pertambahan panik saat Abel tak berhenti nya meraung-raung kesakitan."Apa, apa yang sakit baby? Jawab ?"ucap Tommy semangkin panik saat Abel menggigit-gigit selimut seperti menahan sakit yang luar biasa.
Aarrghhhhh arrgghhh
"Abel jawab aku apa yang sakit ?" Ucap Tommy semangkin panik .
Tokkk tokkk tokkk
"Sebentar aku buka pintu dulu , jangan banyak nanti jatuh" ucap Tommy sambil berlari untuk membukakan kunci pintu agar dokter bisa segera masuk dan memeriksa keadaan Abel .
Dr. Hans yang memang dipercaya Tommy untuk memegang Abel, dengan cekatan menyuntikkan obat penenang dengan dosis rendah sehingga aman untuk orang hamil seperti Abel.
"Hikssss...hikssss...sa-sakit " ucap Abel sebelum benar-benar kehilangan kesadaran nya , Tommy masih setia menggenggam tangan kiri Abel dengan erat , Tommy benar-benar takut ada apa-apa dengan Abel.
Dr. Hans dengan teliti memeriksa seluruh tubuh Abel dengan penuh kehati-hatian , karna ia tau resiko apa yang akan ia terima jika salah bertindak, bisa bisa nyawa nya yang menjadi taruhannya.
"Tn. Tommy" ucap Dr. Hans , Tommy yang sedang diliputi rasa ke khawatiran yang besar , terkejut saat dipanggil oleh Dr. Hans.
"Bagaimana?" Ucap Tommy dengan tak sabaran.
"Ini hal wajar terjadi pada seorang Male pragnant , rahim Ny. Abel tidak sama seperti rahim wanita pada umum nya , Saat ini sang calon anak sedang berjalan untuk masuk kedalam rahim Abel , karna janin kalian belum benar-benar masuk kedalam rahim , sekarang ini janin itu sedang berjalan dengan seiiring nya waktu , jika janin itu sudah benar-benar berada didalam rahim , berarti janin itu sudah kuat dan sudah siap untuk berinteraksi janin itu pun ,juga dapat merespon kalian dengan sebuah gerak-gerakan kecil nya" ucap Dr.hans , sambil mencoba menjelaskan semua Secara detail.
"Tapi apakah sakit itu akan sering dialami oleh istriku?" Ucap Tommy dengan raut wajah penuh kekhawatiran nya .
"Tidak kok sakit itu jarang dirasakan , tapi jika suatu-suatu akan terasa lagi sakit nya , saya akan berikan obat pereda nyeri untuk Ny. Abel" ucap Dr.hans , sambil mencacat sesuatu pada kertas yang ia jepit di papan jalar nya.
"Baik lah " ucap Tommy dengan mengusap keringat yang keluar dikening Abel .
"Tn. Tolong jangan biarkan Ny. Meminum obat sembarang " ucap Dr.hans , sambil merapikan peralatan medis nya .
Tommy kembali tidur disamping Abel, yang masih dalam pengaruh obat bius nya.
"Kurasa aku akan memindahkan seluruh perkerjaan ku kerumah , aku tidak akan membiarkan Abel tanpa pengawasan nya "ucap Tommy pada diri nya sendiri, sambil mengusap-usap punggung Abel dengan lembut.
"Selamat tidur lagi baby"ucap Tommy sambil memeluk Abel , hingga Abel kini tenggelam dalam pelukan hangat Tommy.
Cuuiittt cuuiittt cuuiittt
Abel mengerjapkan mata hazel nya, saat pendengaran nya terganggu oleh suara kicauan burung-burung yang berterbangan diudara , menyambut datang nya pagi hari..
Abel mengangkat kepala untuk menantap Tommy , yang masih tertidur lelap , mungkin Tommy kelelahan mengurus nya kemarin seharian , pikir Abel.
"Kenapa dia bisa tampan sekali sih,!" Ucap Abel iri sambil memainkan hidung Tommy yang mancung.
Tommy sebenarnya sudah bangun ,saat merasakan pergerakan dari Abel, tapi Tommy memutuskan untuk tidak membuka mata nya dahulu , sat mendengar diam-diam Abel memuji ketampanan nya .
"Aku juga ingin memiliki wajah seperti nya, tapi kenapa tuhan memberikan ku wajah yang malah terlihat cantik seperti ini sih , ihhh menyebalkan sekali" ucap menggerutu pada diri nya sendiri , dengan tangan mungil nya yang tidak bisa diam di wajah Tommy.
Grebbb
"Aaaarrrrggghhhh.." Teriak Abel sontak , karna terkejut saat tiba-tiba saja Tommy menangkap tangan mungil nya , yang tadi sempat menarik-narik pipi Tommy .
"Aku baru tau jika istri ku ini diam-diam menganggumi aku, seperti wanita wanita centil diluar sana" ucap Tommy dengan nada yang dibuat-buat genit oleh Tommy.
Pukkk
Abel menepuk dada bidang Tommy , karna ia benar-benar malu saat ketahuan mengagumi ketampanan suami nya , secara diam-diam.
Tommy melihat kedua pipi Abel yang memerah , lalu mengusap nya dengan lembut , dan Abel mengangkat wajah nya saat ia merasa diperhatikan oleh Tommy.
"Tapi aku lebih senang jika istri ku lah yang memuji ku ini" ucap Tommy yang langsung membuat Abel menyembunyikan wajah nya di dada bidang Tommy .
Tommy mengangkat wajah Abel, yang bersembunyi di dada nya , dan Tommy dapat melihat rona merah yang terdapat di kedua pipi chubby Abel .
Cupssss
"Good morning baby" ucap Tommy setelah memberikan morning Kiss di bibir kissable sang istri tercinta nya .
" Good morning anak ku" ucap Tommy sambil membelai perut Abel dengan lembut.
Abel tersenyum bahagia saat Tommy, membelai perut nya dengan lembut .
"Mau mandi baby" ucap Tommy sambil turun dari branker dengan cepat , untuk membuka jendela agar Abel terkena terpaan sinar matahari , karna Tommy tau jika suka matahari pagi sangat bagus untuk tubuh.
Tokkk tokkk tokkk
Tommy berjalan menuju pintu saat mendengar suara ketukan yang terdengar kencang dari dalam ruangan ini.
"Selamat pagi Tn." Ucap Dr.hans sambil membungkukkan sedikit tubuh nya ,untuk memberikan hormat pada Tommy .
"Ada apa Dr.?"ucap Abel bingung saat melihat Dr. Hans pagi-pagi datang keruang rawat Abel padahal ia tak memanggil Dr. Hans.
"Saya akan periksa kembali kesehatan Ny. Abel Tn ." Ucap Dr. Hans .
"Ohhh.. yasudah masuk" ucap Tommy dengan mempersilahkan Drm Hans untuk masuk.
"Good morning Ny. Abel , bagaimana pagi anda?" Ucap Dr. Hans dengan sopan.
"Morning to Dr., Baik kok pagi ku" ucap Abel sambil memberikan Dr.hans, senyum manis khas nya.
"Pagi ini aku akan kembali periksa perkembangan kesehatan anda Ny. Abel., " Ucap Dr ,Hans , yang dibalas dengan anggukan kepala oleh Abel.
"Bisa Anda berbaring Ny." Ucap Dr. Hans , Tommy langsung membantu Abel untuk berbaring .
Setelah mengatur posisi Abel, Dr. Hans mulai memeriksa seluruh tubuh Abel dengan teliti , sedangkan Tommy dengan setia menemani Abel di samping nya sambil menggenggam tangan kiri Abel dengan erat.
Bersambung...
Gimana sama ceritanya ??, Semoga suka yah , author sayang kalian . Tetap berikan author dukungan nya yah❤️

KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet bitter love
Romance..SWEET BITTER LOVE.. - Maafkan aku baby, Bukan nya aku mengekang hidup mu . Tapi aku tidak ingin kamu dikenal banyak orang sebagai istri ku- ucap Tommy -KENAPA!, kamu malu jika semua orang tau jika kamu memiliki, seorang istri yang ternyata laki-la...