Part 8.

5.6K 253 5
                                        

*
*
*
*
*
*


" Jangan seperti itu honey" ucap Abel memperingati suami nya agar tidak terlalu keras dengan orang lain.

"Aku mau Burger king isi keju,soup daging,nasi goreng spesial,salad buah, Friedrich extra keju ,kepiting goreng dan juga pizza special minum nya jus mangga 2" ucap Abel dengan semangat , Tommy terbengong saat mendengar apa yang Abel pesan .

"Kau serius akan makan sebanyak itu Baby?" Ucap Tommy tak percaya, karna setau nya Abel adalah tipe orang yang paling ngejaga porsi makan nya.

"Kenapa!? Kamu nggak sanggup untuk membayar makanan ku ini!? " Ucap Abel merajuk , Tommy menggelengkan kepala nya dengan cepat .

"Bu-bukan itu maksud ku baby, maksud ku kamu sanggup menghabiskan makanan sebanyak itu " ucap Tommy masih dengan raut tak percaya nya.

"Ohh ku kira kamu keberatan dengan pesanan ku, Asal kamu tau yah sebenarnya aku mau pesan lebih banyak lagi tapi takut gendut " ucap Abel sambil memegang pipi chubby nya sambil memasang wajah menggemaskan.

"Iyah baby" ucap Tommy mengalah dari pada urusan nya menjadi semangkin panjang lagi ,karna Tommy tahu jika Abel saat ini sangat sensitive dan emosional sekali .

"Hehehehe.. dia bilang takut gendut, bahkan beberapa bulan lagi dia akan mirip dengan sapi hehehehe.." batin Tommy dalam hati .

"Kamu mau pesan apa honey?" Ucap Abel dengan penuh perhatian .

"Aku nasi goreng daging sama jus lemon tea honey"ucap Tommy pada Abel yang dengan senang hati memesannya untuk suami tercinta nya.

  15 menit mereka menunggu pesanan mereka datang , dan akhirnya yang ditunggu pun datang , Abel menyambut makanan yang datang dengan semangat penuh , sedangkan Tommy hanya terkekeh saat melihat Abel yang sangat semangat.

Satu meja penuh dengan pesanan Abel yang sangat banyak , bahkan Tommy berkali-kali menelan ludah nya secara kasar saat melihat Abel menyantap makanan nya dengan cepat.

"Aku benar-benar kenyang mendadak" batin Tommy bergidik ngeri melihat Abel yang seperti kesetanan saat menyantap makan nya.

"Pelan-pelan baby" ucap Tommy memperingati Abel yang makan dengan cepat.

30 mereka habiskan untuk makan, Tommy tak menyangka jika Abel benar-benar menghabiskan semua  makanan sebanyak itu sendirian .

"Apakah sudah kenyang baby?" Ucap Tommy penasaran saat melihat Abel yang masih kuat menghabiskan 2 gelas jus mangga nya hingga tandas tak tersisa , setetes pun.

"Sebenarnya aku masih mau nasi goreng punya kamu , boleh yah " ucap Abel sambil menarik piring milik Tommy yang masih berisi setengah lagi nasi goreng .

"Makan lah" ucap Tommy memberikan makanan nya pada istri nya , yang sudah kembali melahap sisa nasi nasi goreng nya , hingga kini benar-benar tandas tak tersisa.

"Aaaaa... Kenyang nya " ucap Abel setelah bersendawa dengan kencang.

"Anak ku,, kamu benar-benar merubah istri imut menjadi seperti monster "batin Tommy terkikik geli saat ia menyalahkan calon anak nya .

  "Baby sebentar yah aku mau ke toilet dulu ,kamu tunggu sini jangan kemana-mana" ucap Tommy memperingati Abel agar tidak kemana-mana sat ia ke kamar mandi .

"Siap" ucap Abel ala ala gaya pasukan Tentara, Tommy pun berjalan keluar ruangan yang menjadi tempat Vvip untuk mereka makan itu ,menuju kamar mandi .

"Baby seperti Momy mengantuk" ucap Abel sambil merebahkan kepala di atas meja yang sudah dibersihkan oleh pelayan .

5 menit Tommy di kamar mandi untuk buang air kecil, namun tiba tiba~

"Hahahahah.."

Tommy tertawa dengan kencang saat melihat Abel, tidur disembarang tempat seperti itu .

"Kurasa calon anak ku benar-benar merubah kelakuan abel menjadi urakan seperti ini" ucap Tommy sambil menggendong Abel ala bridal style, untuk kembali ke kamar rawat nya . Karna Tommy tidak akan membiarkan istrinya berlama-lama di luar , apalagi sekarang sudah malam dan pasti nggak baik untuk kesehatan orang yang sedang mengandung seperti Abel ini.

  
  Setelah sampai di dalam ruangan tempat Abel dirawat, Tommy dengan perlahan merebahkan tubuh mungil Abel diatas branker , lalu menyelimuti tubuh Abel dengan selimut .

Setelah memastikan Abel tetap dalam keadaan nyaman , Tommy keluar dari ruangan itu untuk menemui para bodyguard nya yang masih setia berjaga, Para bodyguard yang melihat Tommy Keluar dari dalam ruangan , langsung menundukkan kepala nya tanda menghormati Tommy sebagai atasan mereka .

"Sekarang kalian makan lah ini sudah malam, tapi bergantian" ucap Tommy memberikan izin untuk para bodyguard nya untuk makan .

  Kini Tommy sedang berada di sofa letak nya tak jauh dari Abel, Tommy mengotak-atik ponsel nya entah ngapain.

"Sekarang atau nantinya yah aku kasih kabar ini kepada mereka" ucap Tommy kepada dirinya sendiri, yang dimaksud Tommy mereka adalah kedua orang tua nya dan juga orang tua Abel.

"Besok saja deh aku telepon mereka nya" ucap Tommy sambil meletakkan ponsel nya di atas meja tepat disamping nya.

  Sekarang sudah pukul 22:00 malam, dan Tommy pun sudah mulai mengantuk , dan akhirnya Tommy pun memutuskan untuk tidur disamping Abel yang masih tertidur pulas , karna branker yang ditempatkan Abel memang cukup besar , dan mampu menampung mereka berdua.

Cupssss

"Good night baby" ucap Tommy sambil memberikan ciuman di kening Abel ,dengan penuh kasih sayang .

"Good night juga anak Dady" ucap Tommy sambil membelai lembut perut Abel dengan sayang.


Hhuuueekkk hhuuueekkk huueekkk

Tommy terbangun dari tidurnya saat mendengar suara orang yang sedang muntah-muntah, saat Tommy melihat jam dinding yang baru saja menunjukkan pukul 00:00 malam , namun saat Tommy melihat kesamping tubuh nya ia terkejut ketika melihat Abel yang muntah-muntah.

"Baby kamu kenapa?? Mual lagi" ucap Tommy panik sambil membantu memijat-mijat tengkuk abel dengan lembut.

Bersambung....

  Author cape banget nih ngetik nya tapi author seneng bisa buat cerita untuk kalian semua 😍 makanya terus dukung author yah ❤️

Sweet bitter love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang