Sweet bitter love

part 2.

*
*
*
*
*
*
  

"Baby aku berangkat dulu ya , kamu hati-hati ya dirumah jangan nakal, jangan lupa makan dan yang terpenting jangan berani kamu keluar-keluar " ucap Tommy sambil merapikan jass nya yang sedikit berantakan.

"Aku berangkat" pamit Tommy sambil memberikan tass kerja nya pada supir pribadi nya yang sedang berdiri di samping nya .

Cupppss

  Sekali lagi Tommy memberikan kecupan di kening, pipi dan juga bibir kissable Abel , dengan penuh kasih sayang.

"Hati hati ya honey" ucap Abel sambil melambaikan tangan mungil nya saat Tommy sudah berjalan menuju pintu utama yang sedang dibukakan oleh security yang berjaga.

"Telpon aku jika ada masalah" ucap Tommy sambil membalas lambaian tangan Abel.

"Siap honey" teriak Abel dengan kencang , karna jarak pintu utama dan ruang makan cukup jauh .

"Jaga istri ku dengan benar"ucap Tommy dengan tegas kepada security yang berjaga di dalam rumah nya .

"Baik tuan" ucap 4 security itu dengan kompak , kalian jangan heran mengapa security berjaga di dalam rumah , Tommy memperkerjakan 50 security , dan 40 bodyguard yang berjaga di setiap sudut rumah mewah dan luas milik Tommy yang berukuran 3 hektar itu.

Sepeninggalan nya Tommy , Abel memutuskan untuk kembali ke kamar nya , untuk kembali tidur .

" Hufftttttt... Entah mengapa akhir-akhir ini aku malas seperti ini , seperti nya kasur adalah tempat terindah untuk ku " ucap Abel dengan diri nya sendiri , yang kini sudah berada di dalam kamar nya yang sudah kembali rapih, bersih dan wangi . Tidak ada lagi bau-bau sisa percintaan mereka semakin , karna para maid yang memang bertugas setiap pagi untuk membersihkan kamar mereka , sudah membersihkan kamar mereka saat mereka sedang sarapan tadi.

Brukkkkkk

  Dengan kasar Abel menghempaskan tubuh mungil nya, diatas ranjang yang berukuran king size .

"Huffffttt ... Aku merindukan teman-teman ku di Jepang , aku juga rindu mama dan papa ku" ucap Abel pada diri nya sendiri yang kini sedang memainkan ipod , yang isi nya hanya games, sengaja Tommy tidak memberikan Abel ponsel karna Tommy , itu tipe pria yang posesiv pada Abel , Tommy tak mau Abel tertarik dengan pria lain . Padahal ketampanan Tommy sendiri tidak ada yang mengalahkan selama ini, tapi Tommy memberikan sebuah ponsel canggih yang sudah dirancang oleh nya , untuk tidak dipasangkan aplikasi sosmed apa pun itu, ponsel itu hanya berisi no Tommy,dan keluarga lain nya yang penting.

Di lain tempat...

  Tommy sedang berada di sebuah rumah tua yang nampak sudah terlihat tak berpenghuni lagi, di temani 20 bodyguard yang memang bertugas untuk menjaga Tommy saat sedang menjalankan tugas nya dimana pun.

"Bunuh pria bajingan itu yang sangat berani mengintai rumah ku !" Perintah Tommy dengan kejam .

"Baik tuan" ucap bodyguard Tommy yang sudah siap dengan beberapa alat yang akan mereka gunakan untuk menyiksa korban mereka.

Bugggg

Bugggggg