Rival Rasa Pacar

Pilih Siapa?

Sementara itu, Lani tengah tertunduk takut-takut sambil duduk di ranjangnya, sementara Lida menatapnya penuh kejengkelan

"Kamu harus ikut bersama aku dan papa pulang ke jakarta malam ini" jelas Lida tegas membuat Lani sontak menatap Lida kaget

"Kenapa aku harus kembali bersama kalian?" tanya Lani tidak mengerti, Lani yakin mamanya tidak akan membiarkan dirinya pergi bersama Lida dan ayahnya

"Tentu saja untuk menikah dengan Bara, kamu tau betapa gila dan anehnya Bara yang sangat mencintaimu itu, aku tidak tau kisah romantis apa yang telah kalian jalankan selama kamu menjadi aku, tapi yang jelas, aku tidak ingin tetlibat dalam hubungan asmara kalian yang membara itu, kita akan kembali ke jakarta dan menjelaskan semuanya, sehingga kalian berdua bisa menikah" jelas Lida membuat Lani ternganga kaget tidak percaya

"Apa? Aku tidak mau menikah dengan Bara!" tolak Lani tegas membuat Lida menatap Lani heran

"Kenapa kamu tidak mau menikah dengan Bara, bukannya kalian saling mencintai, pernikahannya juga berlangsung besok" jelas Lida membuat Lani makin kaget

"Tidak! Kami tidak saling mencintai Lida, Bara mencintaimu Lida!" jelas Lani setengah berteriak, Lida menatap Lani meremehkan

"Iya dia mencintaiku karena dia pikir aku adalah kamu, yang dia cintai itu kamu Lani, kamu yang sedang berpura-pura menjadi aku" jelas Lida tegas membuat Lani mendesah kesal

"Tidak! Lida kamu salah, yang dia cintai itu kamu, benar-benar kamu, karena dia juga tau kalau kita kembar, kamu tau kenapa aku meminta kita kembali ke posisi semula, karena Bara mengancam akan menghancurkan hidupku jika kamu tidak kembali sebagai Lani" jelas Lani tegas, kali ini Lida yang ternganga kaget, tidak percaya dengan penjelasan Lani

"Apa? Bara tau kalau kita kembar? Kamu memberitaukan kepada Bara kalau kita kembar?" tanya Lida tidak percaya

"Tidak! Aku tidak pernah memberitaukan siapapun tentang rahasia kita, aku juga tidak tau bagaimana Bara bisa tau kalau kita kembar, tapi yang bisa aku pastikan Bara itu mencintaimu, hanya mencintaimu, bukan aku" jelas Lani tegas

"Tapi bagaimana bisa? Kami kan saingan selama ini, hubungan kami juga tidak seromantis itu, jadi kenapa dia bisa mencintaiku?" tanya Lida bingung membuat Lani mengangkat kedua bahunya

"Aku juga tidak tahu, kamu lebih lama mengenal Bara dari pada aku, jadi harusnya kamu bisa menebak kenapa dia bisa jatuh cinta pada mu" ujar Lani, Lida menampilkan wajah putus asa

"Aku tidak tau Lan, hubungan kami tidak semanis itu, kami hanyalah rival yang selalu memperebutkan posisi peringkat pertama meskipun aku tidak pernah bisa melawannya, lalu kamu apa yang kamu lakukan bersama Bara saat menjadi aku?" tanya Lida membuat Lani berpikir sejenak

"Kami hanya akan berkomunikasi saat sama-sama bermain basket, selebihnya tidak ada" jawab Lani membuat Lida bingung

"Apa dia tidak pernah meremehkan kemampuan mu?" tanya Lida penuh selidik

"Sering" jawab Lani santai membuat Lida heran

"Lalu kamu tidak marah?" tanya Lida heran, Lani menatap Lida heran

"Selama dia tidak menghina status kelahiran ku, aku tentunya tidak akan marah, lagian kamu selalu memperingatkan ku untuk tidak terlibat dengan Bara, jadi aku sering menjaga jarak dengan Bara" jelas Lani membuat Lida mendesah putus asa

"Lalu kenapa dia bisa mencintaiku? Apa yang sudah aku lakukan sehingga dia memiliki perasaan yang segila itu pada ku?" tanya Lida benar-benar tidak habis pikir, Lani menatap Lida heran

"Kenapa kamu tidak bertanya langsung saja pada Bara?" tanya Lani membuat Lida kaget, Lida menatap Lani tidak percaya

"Dari pada kamu penasaran seperti ini, lebih baik kamu bertanya langsung saja" ujar Lani memberi saran membuat Lida tercenung sesaat memikirkan saran dari Lani

***

Pesta yang begitu meriah tengah berlangsung di kediaman mewah milik Brama.

Hari ini Brama sengaja menggelar pesta mewah di rumahnya untuk memberitaukan kepada semua orang bahwa dirinya memiliki putri kembar.
Brama berdiri di atas panggung untuk membuka acara karena tamu sudah berkumpul

"Terima kasih untuk semua yang sudah hadir malam ini, saya sengaja membuat pesta yang meriah ini untuk mengumuman sebuah berita penting yang kalian semua harus ketaui" jelas Brama membuat fokus semua tamu mengarah ke dirinya

"Malam ini saya ingin memberitaukan kepada kalian semua kalau sebenarnya saya memiliki seorang putri lagi selain putri saya Lida yang selama ini kalian kenal" jelas Brama lagi membuat para tamu mulai berkasak kusuk

"Jangan salah paham dulu karena anak yang saya maksud bukan berasal dari hubungan gelap melainkan anak tersebut adalah saudara kembar Lida" jelas Brama membuat para tamu tercengang

"Lida punya saudara kembar?" tanya Yuri penasaran, Mark hanya mengendikan bahu tanda kalau ia juga tidak tau

"Seperti yang kalian tau untuk memperoleh keturunan saya berpoligami, dan dari istri kedua saya, saya mendapatkan seorang putri bernama Lida, tapi ternyata fakta yang tidak saya dan kalian ketahui adalah istri kedua saya melahirkan bayi kembar dan membawa salah satu bayi kembar kami saat kami bercerai" jelas Brama membuat para tamu mulai paham

"Karena itu untuk menebus semua kesalahan saya di masa lalu yang membuat putri saya hidup tanpa seorang ayah, pada hari ini saya akan memperkenalkan kalian semua putri saya, Lani" ujar Brama mantap

Bersamaan dengan itu turun lah dua orang gadis cantik dengan dandanan yang sama, gaun yang sama, keduanya bergandengan tangan menuruni tangga.
Fokus tamu yang semula mengara ke Brama,kini beralih mengarah ke arah Lida dan Lani.

Para tamu terkesiap saat menyadari bahwa kedua gadis itu sangat mirip, seperti kalimat, bagaikan pinang di belah dua.

Tidak ada yang bisa menebak mana Lida dan mana Lani karena keduanya begitu mirip saat ini.

"Astaga! Jadi yang mana yang akan menjadi kakak ipar ku? Yang sebelah kiri atau yang sebelah kanan?" tanya Bianca kaget sekaligus takjub

Tbc