UNEXPECTED LOVE

5.5K 294 1
                                    

..
Udara pagi, hari ini cukup hangat meski berada di tengah lautan.

Giselle mencoba membuka mata nya perlahan karna ia merasa sangat lelah setelah berjam jam duduk di kursi kemudi.

Setelah mencuci wajah giselle pun beranjak ke luar, untuk melihat sunrise pagi ini.

Yaa ini masih pukul 06:00 pagi waktu Dubai.
Jadi masih ada kesempatan untuk melihat matahari terbit.

"Selamat pagi nona? " sapa seorang pria berwajah khas timur tengah itu.

" yaa pagii! "..

"  perkenal kan nama ku Guraue (Garaw), dan saya adalah pelayan di dalam yacht ini, ada yang bisa saya bantu!!? " sapa guraue sekaligus menawar kan service.

"Ahh, yaa.. Nama ku Giselle, amm guraue bisakah kau memberiku secangkir teh? "

"Tentu nona, saya akan kembali dalam tiga menit!"

Guraue pun kembali ke dapur untuk membuat kan teh yang Giselle minta, sebenar nya di dalam yacht ini ada banyak pelayan.

Namun guraue merupakan pelayan mansion, yang sengaja Omar bawa karna giselle tak bermalam di mansion.

Giselle pun menduduk kan dirinya di sebuah sofa merah maroon klasik khas negeri padang pasir.

Ia juga membuka majalah, dan mata nya kembali menyipit, karna tak ia sangka majalah edisi hari ini ternyata tiba di sini,
di dalam sebuah kapal.

"Kau terbiasa bangun sepagi ini?? " tanya seseorang yang tak lain adalah Matthew.

Mendengar suara seseorang dari arah belakang kini giselle pun memutar tubuh nya untuk melihat siapa yang tengah bertanya pada nya 

" Yaa.. Bahkan efek pendidikan angkatan udara ku masih terbawa hingga saat ini! " sahut giselle tenang.

Wajah gadis itu pun tampak terlihat biasa saja, tak ada raut sedih juga kecewa seperti tadi malam.

Kini matthew tahu, bahwa giselle berbeda dengan gadis lain, gadis ini memiliki sisi bijaksana yang cukup tinggi bahkan untuk gadis seusia nya giselle bisa di katakan sangat dewasa meski ia bertubuh kecil.

One point ! bagi giselle untuk menerobos hati matthew yang sedang rapuh itu

Yaps, hal ini juga mampu membuat dada matthew kembali berdebar bahkan kali ini debaran itu sangat cepat di banding pertama kali nya.

Pria itu pun memutuskan untuk duduk di hadapan giselle dengan tubuh yang masih terbalut piyama tipis dan hampir memperlihat kan otot otot kekar milik nya.

Dengan susah payah giselle menahan dirinya untuk tidak menikmati pemandangan indah di pagi hari yang terpampang nyata di depan nya terlebih this a free view!

"Ada apa nona Harmie?? " tanya Matthew yang tahu bahwa giselle tengah berusaha menahan diri untuk tidak menatap tubuh sexy nya.

Matthew sungguh menyukai hal ini, giselle benar benar langka, karna di mana para gadis, biasa nya akan terang terangan mengagumi tubuh nya, sedang giselle.

Lihat lah gadis itu bahkan sejak tadi ia terus menatap air laut yang sangat tenang itu,tanpa berkedip. sungguh hal ini berhasil Membuat matthew mengulum senyuman jahil.

"Seperti nya aku harus melakukan olahraga! Ah renang pagi ku rasa tidak buruk! " ucap matthew seraya berdiri dan melepas piyama nya.

"Please god!! Demi dewi!! ku mohon selamat kan mata ku dari dosa ini dewi!! " batin Giselle seraya merapal kan doa doa dan kini ia terlihat seperti orang sedang komat kamit.

MY AIR LADY - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang