Jangan lupa vomment nya yaa......
Happy reading!!!
.
.
.
.
.Tiin tiiin...
Suara klakson motor milik Kelvin memasuki halaman rumah Kinta, Kinta pun merasa lega akhirnya abangnya datang dan ia terhindar dari godaan Andre, karena bisa pingsan dia kalau mendengar godaan Andre terus.
"Sorry lama tadi nganter temen dulu" ucap Kelvin setelah turun dari motornya.
"Hmm cepet buka pintunya" suruh kinta.
"Muka lo kenapa merah gitu?" tanya Kelvin sambil membukakan pintu. Andre yang mendengar ucapan Kelvin hanya bisa menahan tawanya, Kinta pun jadi tambah kesal. Akhirnya Kinta masuk rumah sambil sedikit berlari.
"Kenapa dia?" tanya Kelvin lagi pada Andre.
Andre mengangkat kedua bahunya pertanda ia juga tidak tau. Dan Kelvin pun masuk rumah diikuti Andre di belakangnya. Kelvin dan Andre duduk di depan tv sambil ngobrol-ngobrol mulai dari sekolah sampai teman-teman tongkrongan mereka.
"Gimana hubungan lo sama Kinta?" tanya Kelvin tiba-tiba.
"Nggak gimana-gimana" jawab Andre cuek
"Gimana kabar Zela?" lanjut Andre balas menggoda.
"DAH MATI" ucap Kelvin sewot.
"Yeee jangan terlalu benci sama mantan" ucap Andre diakhiri kekehan kecil.
"Nggak kenal Zela gue" ucap kelvin pura-pura lupa.
"Eh gimana pun juga kak Zela tuh pernah ngisi hati lo, sayang sama lo, kalo lo sakit dia juga yang ngerawat lo. Dan sekarang lo ngaku-ngaku nggak kenal dia? orang macam apa lo" ucap Kinta tiba-tiba muncul sambil memberi patuah pada Kelvin.
"Diem lo nyet!" ucap Kelvin sambil melempar bantal sofa ke Kinta dan mengenai kepala Kinta. Kinta sudah siap untuk membalas kelakuan abang laknatnya itu tapi terhenti karena mendengar ucapan Andre.
"Udah-udah ntar nggak kelar-kelar kalian berdua," lerai Andre "Gue pulang dulu udah sore ntar gue dicariin nyokap gue" lanjut Andre sambil melirik jam yang melingkar indah di pergelangan tangannya.
"Yaudah sana hati-hati" ucap Kelvin.
"Yuk gue anter sampe depan" ucap Kinta.
Andre berjalan keluar rumah diikuti Kinta di belakangnya. Setelahnya pun Andre pamit kepada Kinta untuk pulang. Setelah memastikan Andre sudah benar-benar pergi Kinta pun masuk untuk memasak karena orang tuanya lagi keluar kota jadi tidak ada yang masak.
Malam pun tiba, Kelvin dan Kinta sedang menonton tv ditemani beberapa cemilan.
"Eh besok Andre mau main ke sini. Jadi, lo bangun pagi ya" suruh Kelvin masih fokus ke layar televisi.
"Ke sini? mau ngapain?" heran kinta.
"Ya main lah" jawab Kelvin enteng.
Kinta hanya manggut-manggut mendengar jawaban Kelvin. Sebenarnya dalam hati ia berteriak kesenengan karena Andre akan datang ke rumahnya.
***
Hari ini adalah hari minggu jadi Kinta belum bangun ditambah lagi orang tuanya sedang ke luar kota jadinya kan tidak ada yang membangunkan. Pukul 06:00 WIB Andre tiba di rumah Kinta tapi Kinta nya belum bangun.
"Bangunin sana" suruh Kelvin.
"Kenapa nggak lo aja? lo kan abangnya" tolak Andre.
"Nggak mempan ama gue, kalo dia nggak dibangunin bakal ampe siang dia tidurnya" jelas Kelvin.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Cold Couple [END]
Teen FictionKetika dua orang yang memiliki sifat yang dingin, cuek dan nggk peduli dengan sekitarnya harus terjebak dalam sebuah perasaan yang mampu merubah sikap mereka.