Terima lah tulisan dari ku...
seorang yang mengagumi mu dari kejauhan, seorang yang diam diam menyukai senyum mu, dan seorang yang memerhatikan mu dari balik orang orang yang menyayangi mu.Aku bukan lemah, aku bukan tidak ingin bicara dengan mu. Hanya saja, butuh waktu. Aku ingin mengenal mu lebih jauh tanpa kamu ketahui, aku ingin melihat bagaimana cara mu memandang orang orang seperti ku, bagaimana kamu menjalankan rutinitas mu.
Aku tidak takut jika pada akhirnya kamu memilih yang lain, atau kamu telah di miliki yang lain. Yang aku takutkan hanya, jika aku mengatakan pada mu tentang perasaan ku, apa kamu akan tersenyum? atau malah membuang jauh jauh wajah mu dari hadapan ku?
Aku masih terlalu takut untuk kehilangan pandangan wajah mu, aku terlalu takut bila kamu menghindari nanti.
Sebab itu...
Aku menulis ini, bukan tulisan romantis, bukan juga berisi gombalan seperti surat cinta lain nya.
Aku hanya ingin kamu tahu, dari jarak yang membentang cukup luas, ada aku yang melihat mu tersenyum dengan puas. Dari balik tetesan hujan, ada aku yang memandang mu penuh harapan. Dari balik cahaya bulan purnama, ada aku yang duduk dibawah langit malam sembari menggambarkan wajah mu.Aku bukan orang hebat, bukan pula orang yang romantis.
Aku tidak lain hanya orang yang mencoba menyatakan perasaan dengan cara yang berbeda, aku hanya ingin melihat ukiran senyum di bibir mu.Ketika kamu membaca nya, aku harap kamu tersenyum.
Berjuang itu memang sulit, apa lagi memperjuangkan orang yang di sukai banyak orang. Tetapi perlu kamu tahu, aku menyukai tantangan.
°°°
KAMU SEDANG MEMBACA
Coretan Rasa [Completed]
Fiksi RemajaHanya kumpulan coretan yang tergores rasa.