Part 20 Ending

1.7K 180 20
                                    

Jangan lupa klik tombol bintang ☆ sebelum membaca  💖💙

Happy Reading ~

Sorry for typo✌

_______oOo_______

Keesokan harinya...

Siang pukul 12:00
Ali berjalan keluar dari kelasnya.

"Li!"

Ali menghentikan langkahnya dan menengok kebelakang.
Rayn berlari kecil menghampiri Ali.

"Aku mau bicara," ujar Rayn.

"Baiklah," sahut Ali.

Rayn membawa Ali kembali masuk ke dalam kelasnya.

"Ada apa?" Tanya Ali.

"Maaf. Aku kemarin tidak maksud untuk mendekati Prilly,"

"Lalu?"

"Aku hanya ingin membuatmu cemburu saja,"

"Kenapa?" Tanya Ali.

" Bella diam diam menyukaimu,"

"Jadi kau ingin balas dendam? Bahkan aku sama sekali tidak tau soal itu?" Tanya Ali.

"Iya aku bersalah Li, Aku mohon maafkan aku,"

"Ya. Aku juga mau berterimakasih, karena secara tidak langsung kamu membuat aku akhirnya mengungkapkan perasaanku, akhirnya Prilly sekarang tau bagaimana perasaanku,"

"Maafkan aku ya,"

Ali menganggukan kepalanya.

"Dimana Angga?" Tanya Ali.

"Dia tidak masuk," jawab Rayn.

"Eh iya, maksudnya kenapa dia?"

"Paling malas," jawab Rayn.

"Dia belum juga berubah." Ali terkekeh pelan.

oOo

Ali membuntuti Prilly sejak Prilly meninggalkan kampusnya.
Hingga Ali melihat mobil yang Prilly tumpangi  berhenti didepan sebuah rumah yang tidak kalah mewah.

Ali menghentikan mobilnya tidak jauh dari rumah tersebut.
Tak lama kemudian Prilly keluar dari mobil tersebut.

Ali membuka kaca mobilnya dan memunculkan sedikit  kepalanya. Memperhatikan mobil yang mengantar Prilly itu, pergi.
Sementara Prilly masih berdiri menatap mobil tersebut.
Saat mobil itu berlalu dari hadapan Prilly, Ali pun melajukan mobilnya kembali.

Ali menepikan mobilnya dihadapan Prilly.

Prilly memperhatikan mobil Ali.
Hingga ia melihat, Pria berpakaian rapih mengenakan pakaian kantornya keluar dari mobilnya dan berlari kecil menghampiri Prilly.

"Prill, kamu disini?" Tanya  Ali.

"Ali, kenapa kamu bisa tau.."

"Aku mengikutimu,"

"Kenapa?"

"Aku mau minta maaf. Kamu boleh anggap  aku tidak pernah mengatakan apapun," ucap Ali.

"Aku sudah memaafkanmu," ujar Prilly.

"Tapi karena aku, kamu jadi harus pergi dari rumah,"

"Ali kita ambil hikmahnya saja disetiap kejadian ya? Termasuk kejadian kemarin. Ambil yang baik baiknya saja.
Misalnya, aku jadi bisa bertemu dengan keluarga kandungku," ujar Prilly.

Aliando menganggukan kepalanya.

"Kamu mau masuk?" Tanya Prilly.

"Tidak usah. Aku harus ke kantor lagi,"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 02, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Wanita Akhir Zaman ( End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang