EquincoupL (REVISI)

38

Sungguh bahagia......

Senyum bahagia dan kelebihan Pria Iblisnya yang penuh kejutan itu sungguh membuat Vina tak bisa lagi berfikir bagaimana mengucap syukur dan trimakasih untuk Kekasihnya, cintanya, sekaligus suami tampannya ini.

Janjipun telah diucap dan dirinyapun telah sah menyandang nama Alvina Leonel.

Belum lama Alvina memandang ke arah keramaian resepsi pernikahannya yang super megah itu serta ribuan, ratusan, bahkan milyaran rasa bahagianya itu.

Seketika senyum hangat dan tulusnya makin nampak saat, tangan nakal tersebut menarik lembut pinggang yang dibalut gaun Mewah tersebut, lalu Sang suamipun berbisik "aku mencintaimu sampai mati, apa kau bahagia?" Tanya pria itu dan.

Cup....

Kecupan manis itupun mendarat di pipi Alvina dan seketika gadis itupun menatapnya.

Menatap pria gila yang kenapa bisa sampai menjadi kekasihnya, berakhir menjadi suaminya, pria gila yang hampir membuatnya mati karna stres dan semunya berakhir hanya karna satu kata cinta dan benar kata orang cinta itu buta, sangat buta bahkan benar benar buta.

Cup...

"Akupun memcintaimu sampai mati my Husband" ujar Vina, sontak pria itupun tersenyum bahkan senyum itu benar benar sangat bersinar, bahkan sebuah keajaiban dunia, saat senyum bahagia dengan linangan kebahagiaan itu nampak pada sorot mata indah Allan.

Acarapun berlangsung

Dady, momy, Ben, Sean pun turut hadir betapa bahagianya Alvina.

Seluruh orangpun ikut bahagia dengan acara ini papa dan seluruh orang serta banyak yang kaget bahkan keluarga besar Allanpun saat.

Papa mengenalkanku pada dunia, dan disitulah bertambah lagi rasa bahagiaku saat Papa dengan bangganya memperkenalknku sebagai penerusnya kepada dunia.

Memang benar arti pribahasa berakit rakit kehulu berenang renang ketepian, bersakit sakit dahulu bersenang senang kemudian.

Jampun menunjukan pukul 23.00 dan Allanpun saat ini sudah terbaring di ranjang king sizenya masih dibalut texudonya bahkan melepas sepatupum tak sempat.

Sedangkan Vina dirinyapun sudah stay dengan pakaian tidurnya tak lupa tengah menghardrayer rambutnya.

"Al bangun sudah jam Set 12 malam kamu gak mandi?" Tanya Alvina dengan suara lembutnya hingga sontak pria itupun melenguh malas.

"Al mandi dulu baru bobok say" ujar Vina lagi masih saja nihil hingga.

Kesabaran Vinapun makin menipis dan saat ia meletakan hairdrayernya hendak menghampiri Suami iblisnya itu eh siempunya sudah memasuki kamar mandi walau sepatu dan jasnya sudah tergeletak manis dilantai.

Rambut pun sudah kering lalu Vina menaiki ranjang dan ingin segera tidur.

Tapi semua musnah saat pria itu yang tak lain suaminyapun datang dengan wajah segarnya dan tubuh atletisnya masuk bahkan tanpa berganti pakaianpun langsung menuju ranjang dan.

"Hadiahku tanpa penolakan My Beautiful Wife" ucap Allan dan sontak Vinapun menunjukan rona merah dan wajah yang benar benar malu dan detik berikutnya Vinapun mengagguk.

"Semuanya milikmu aku bahkan nyawaku" bisik Vina hingga Allanpun mendekat.

"Me too, all for you my wife I Love You Ms Alvina Leonel" ujar Allan dan malam pertama merekapun berlangsung dengan bahagia.

....... END........

Bah gaje yaaa......

Eittsss tunggu ada extra chap kok lagi 3 ditunggu yak  200 pembaca aku lanjut, ke next chap😋🥰