Semua Terjadi Begitu Saja

16 3 0
                                        

Pihak keluarga memahami apa yang dialaminya ketika hari pernikahan kakaknya.

Di buku hariannya, dia menggambar seseorang yang sedang memenuhi isi otaknya. Seseorang berpakaian rapi dilengkapi dasi di lehernya. Ia menambahkan kutipan
"Laki-laki tambang batu"

Gambaran itu tampak sama dengan gambaran pada halaman sebelumnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gambaran itu tampak sama dengan gambaran pada halaman sebelumnya. Ia juga menambahkan kutipan pada gambaran itu,
"Laki-laki gerbong tiga"

Ia telah menggambar seseorang yang serupa, namun seperti dua orang berkepribadian yang bertolak belakang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ia telah menggambar seseorang yang serupa, namun seperti dua orang berkepribadian yang bertolak belakang.

Gadis bertudung merah telah kembali berdiri di depan istana. Seorang pangeran berkereta kencana bersedia mengantarnya kembali.

"Dia kembali!" paman yang melihatnya berteriak kenncang.

"Meera kamu darimaa saja? Kamu tidak apa-apa?" ibu meraba seluruh tubuhnya.
"Masuklah, masuk" kata ibu.

Gadis yang hendak memperkenalkan pangeran penyelamatnya itu menoleh ke belakang, tempat kereta kencana itu terparkir. Herannya, pangeran itu pergi begitu saja tanpa memberi jejak apapun.

"Hm? Kemana dia?" gerutunya.

Itulah yang sedang ia renungkan. Kemana perginya setelah membuatnya berdebar? Apa yang membawanya ke tambang batu?.

"Meow!" Roki mengejutkan lamunannya.

"Kamu lapar?" mengusap kepala Roki.

Keluarlah ia dari kamarnya, hendak mengambil makanan hewan kesayangannya.

"Telah terjadi pembunuhan di jalan MT Haryono...."
Berita di televisi membuatnya tercengang. Kaki yang hendak berjalan menuju dapur berbalik arah pada layar televisi.

"Benar, itu rumah satu petak dari kedai" celotehnya.

"Saat ini pelaku masih menjadi buronan. Jika anda menemui orang di foto tersebut, harap segera menginformasikan pada polisi"
"Motif pembunuhan belum diketahui pasti. Namun, korban ditemukan tak bernyawa pada almari kayu. Tetangga mengatakan, korban tidak keluar rumah beberapa hari terakhir. Serta, sekitar satu minggu yang lalu terdengar suara gaduh di dalam rumahnya....."

MeeraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang