Setelah menghabiskan makanan dan minumannya, Riko dan Deni pergi kembali ke kelas.
Riko langsung duduk di bangkunya begitu sampai di kelas. Bangkunya berada di paling depan, baris ketiga dari pintu masuk kelas.
Sedangkan Deni duduk di bangku nomor dua dari belakang di pojok kelas.
Tak lama setelah Deni duduk di bangkunya, Riko mendatanginya sambil menenteng tasnya.
Riko melempar tasnya asal dan terjatuh di atas bangku Dina yang kosong.
"Gue duduk sini ya." ucap Riko, lalu ia duduk di kursi Dina dengan santai padahal belum Deni izinkan.
Deni menatap aneh Riko. Baru pertama kali ini Riko meminta untuk duduk bersamanya.
"Lah? Terus si Rehan lu suruh duduk sendiri?"
"Ah masa bodo. Bosen gue duduk di depan." ujarnya malas. Membuat Deni mengerutkan dahinya tak mengerti.
"Pasti lo gak bisa tidur leluasa gegara duduk di depan kan? Makanya lo pindah ke belakang."
Riko mendesah.
"Gue juga udah bosen duduk sama dia."
"Kenapa? Gue aja yang duduk sebangku sama Dina dari TK sampe sekarang kelas 11 aja kagak pernah bosen." jawabnya angkuh. Tangannya yang dilipat pun menjadi pelengkap keangkuhannya itu. Ditambah lagi dengan senyum miringnya.
"Gue mah kalo duduk ama cewek secantik dan seasik Dina juga kagak bakal bosen." ujarnya spontan.
Deni tertawa tepat setelah mendengar Riko mengucapkan kata-katanya. Pria dengan bibir mungil itu tertawa keras hingga gigi atas dan bawahnya terlihat dengan jelas. Bahkan, bola matanya pun nyaris tak terlihat karena saking nikmatnya ia tertawa.
(Anggep aja begini wkwk)
"Dina cantik? Buta lo?" tanyanya, menyanggah pernyataan Riko."Mata lo kali yang buta. Semua cowok juga ngakuin kecantikan dia kali. Lo gatau aja, banyak cowok di sekolahan ini yang nyoba ngedeketin Dina tapi dia tolak mentah-mentah." balasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SEPUPU TAPI MENIKAH ||Baekhyun Z.Hera||
Teen Fiction"Loh kok lo malah nyolot sih?! Yang sopan dong sama kakak sepupu." Jawab Dina gak kalah nyolot dari Deni. "Mana ada kakak yang lebih muda dari adeknya?" Deni menaikkan satu alisnya. Dina membeku. "Ya.. Ya mana gue tau. Pokoknya lu harus hormat ke gu...