04

6.3K 1K 67
                                    

Halo... Sesuai janjiku, aku bakal sering update untuk wiken ini

Tetapi sebelum kalian lanjut baca, ada baiknya aku jelasin dulu deh. Terutama buat pembaca yang baru aja kenal aku, mungkin membaca tulisanku pada After All This Time. Di mana tulisannya beda banget kan? Karakter dan plotnya juga beda. Dan nggak sekali dua kali aku dibilang penulis yang terlalu realistis sehingga kadang sampe terlupa romantis. Lirik lagu siapa hayo.... Kalo tau, fixed. Kita seumuran

Nah, kenapa kalau di cerita yang berjudul Marriage By Arrangement dan ... apalagi Run To You, kok ceritanya jadi halu begini? 

Perlu aku bilang bahwa dalam menulis aku tuh berproses. Dulu, aku penggemar novel-novel harlequin yang mengharu biru menyayat kalbu. Yang kalau baca sih nggak perlu mikir, sama persis kayak kisah si upik abu yang nggak nyata. Tapi emang banyak dari kita mengalami fase itu kan? Fase di mana suka dibohongi dengan janji palsu. Nggak masuk akal nggak masalah yang penting hepi ending.

Nah, begitu pun dengan tulisan-tulisanku di masa awal dulu. Rata-rata ya menganut pakem cinderella story. Lha wong tontonanku saat itu juga It Start With A Kiss, di mana cewek oon dapet cowok idola. Halu kan? Emang hehehe...

Begitu pun cerita ini. Cinderella Story banget.

Jadi buat yang nggak suka, sebelum kalian terjebak dan terlalu tinggi berekspektasi mending stop aja deh bacanya. Biar kalian nggak puyeng, nyureng-nyureng gak jelas karena nggak logis. Anti aging mahal soalnya. Yang tante-tante ini udah ngerasain bener harga satu set perawatan untuk usia sekian sampai sekian ternyata wow gitu...

Dulu begitulah aku menulisnya. Tanpa ekspektasi apa-apa. Enjoy aja buat menghibur diri gitu.  

Beda mungkin dengan tulisan-tulisanku yang baru-baru ini. Beda banget. Karena aku usaha bener waktu nulis. Pakai riset, pakai nyatetin plot, ngatur time table, sampe studi karakter juga. Wah, heboh dah pokoknya. Tapi seru. Jadi aku pede aja dengan karyaku yang sekarang.

Beda dengan karyaku yang dulu, yang bikin malu juga sih karena mengandung halu.

Oke ya, aku udah jelasin semunay. Jadi mau lanjut baca atau nggak, up to you.


04

Fraam tiba kembali di London sehari sebelumnya.

Dia kembali untuk memenuhi janjinya pada Sir Wyatt, meninjau sebuah kasus di St. Norbert . Turut hadir bersamanya adalah seorang kawan lama, Profesor James Willis. Pria yang lebih senior beberapa tahun dari Fraam ini memang lebih banyak beraktifitas di St. Agnes Hospital. Namun dia juga memiliki beberapa pasien di St. Norbert. Mereka saling mengenal karena sering bertemu dalam berbagai acara yang diselenggarakan dunia medis, maupun seminar di berbagai penjuru dunia. Persahabatan mereka terjalin karena kesamaan minat, dan menjadi semakin dekat ketika beberapa tahun lalu adik Profesor Willis, Joana, menikah dengan Duert, adik Fraam.

James sangat tampan dengan garis wajah aristokrat khas Inggris. Pria itu kini tampil semakin bersinar oleh kebahagiaan setelah mempersunting seorang dokter berpenampilan manis dan tenang, Caroline. Semalam Fraam hadir memenuhi undangan jamuan makan keluarga baru tersebut, yang sekarang menetap di Richmond. Fraam juga berkenalan dengan putra mereka yang baru berusia satu tahun.

Hubungan James dan istrinya sangat kokoh. Siapapun bisa melihat betapa James memuja istrinya itu. Fraam yang telah cukup lama mengenal pria itu dibuat terkejut dengan wanita pilihan sahabatnya. Karena James yang dikenalnya selalu dikelilingi oleh wanita menawan berpenampilan glamor. Dan Caroline yang bermata hijau itu benar-benar kebalikan dari jenis wanita yang selama ini dikencani sang profesor. Sialnya, tanpa bisa dicegah, sosok Caroline mengingatkan Fraam pada sosok gadis bermata hijau yang lain. Gadis kurang ajar dan lancang berambut wortel, yang tanpa dia kehendaki, telah menyita perhatiannya lebih dari yang seharusnya.

Run To You (Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang