MELVAN

7.

Holaa....

I'm back gezz ..

Jan lupa voment

Sorry for typo

🌺🌺🌺

Aluna musik let go - bts dari sound hitam mengalun indah di seluruh ruangan apart caramel.

Gadis itu sedang mengganti bed cover di kamar yang akan di tempati vano beberapa hari kedepan.

Sedangkan vano, dia menaruh barang barang yang dia bawa.

Caramel menepuk bahu vano , untuk di ajak mengikutinya ke lemari pakaian.

Vano agak terkejut melihat isi lemari itu , yamg isi nya pakaian laki laki , vano berfikir siapakah yamg pernah tinggal di sini bersama caramel ?

caramel yang mengerti raut wajah bingung pun langsung menjelaskan

" Ini  baju bang nathan, pake aja " kata caramel

Vano yang baru teringat bahwa caramel adiknya nathan langsung menepuk keningnya.

" Oh iya, gw lupa " kata vano

Setelah itu caramel keluar kamar dan menuju kamar yang ada di samping nya.

Menyisakan vano di kamar mewah itu sendirian.

" Makasih mela " kata vano sambil tersenyum tipis

🌺🌺🌺

Mobil sport putih berjalan mulus memasuki parkiran SMA Tara's high school.

Seluruh penjuru sekolah menunggu si empu mobil tersebut keluar.

Turunlah si cowok beralis tebal dan bermata hijau itu dia menyampirkan atasnya di bahu kanan, lalu dia mengitari mobil.

Semua murid memekik saat most wanted mereka pagi ini datang bersama ratu primadona mereka.

gadis itu turun, dia melepaskan kunciran nya lalu menyampirkan tas hitam nya di bahu kanannya.

Semua mata tertuju kearah mereka, bagaimana tidak ? mereka seperti dewa dewi yang tersasar di SMA ini.

Mereka berjalan bersisian. Mengabaikan ekspresi muka seluruh murid.

" Ko mereka bareng ? "

" Omeyget pangeran gw "

" Gila mereka cocok parah anjirr "

" mereka jadian yah ? "

" sumpah gw gak nyesel masuk sini "

" anjayyy gw gak mimpi kan ? "

" a en je a yee , mereka bareng woii "

dan masih banyak lagi bisikan bisikan tentang mereka berdua.

Langkah caramel terhenti karna pergelangan tangan nya di pegang erat oleh vano.

Vano menengok ke caramel lalu membungkuk membenarkan tali sepatu sneakers yang di pakai caramel.

Gadis itu hanya diam dan menatap cowok yang sedang membungkuk itu dengan datar.

Banyak siulan , teriakan dari seluruh murid yang melihat kejadian itu.

" Gila , itu bukan nya si caramel ? " tanya amel heboh kepada naura

"Iya , nah itu bukan nya si vano ?" saut  naura sambil memasukan ponsel ke dalam sakunya

" Omaygat kenapa calon imam gw sama si cabe " kata crystal yang tiba tiba datang dan spontan melemparkan bedak yang dia pegang.

" woii , tuh kaleng bisa di kecilin gk ?" sewot amel