💥Vomment saudara 💥
"Huha huha"vino sesak napas juga mengejar bayi gedenya.
"Kamu darimana aja sih Chel,jangan lari lari dong"ucap vino.
"Yaelah gitu aja"
"Iya ya cukup ngejar kamu aja aku lelah,dapatin cinta kamu jangan"ucap vino dengan lantang.
Membuat Michelle bagai tersambar petir.Maksud vino apa mengatakan itu.
Michelle langsung terdiam tak bergerak dan ia lupa bagaimana cara bernapas.
"Heii"
"Tayoo"sambung vino."Jangan melamun dong gue salah ngomong ya"tanya vino.
"Em-enggak kok,gue harap perkataan Lo itu benar"ucapnya jelas.
Membuat vino senyum Sendiri.
What apa ini pertanda Michelle akan membuka hatinya lagi."Maksud kamu"tanyanya memastikan.
"Kalau emang Lo suka sama gue lebih baik pikir 2 kali.Lo baik dan gue gamau nyakitin orang baik kayak Lo.Gue gamau Lo nyesal dikemudian hari"ucap Michelle seraya meninggalkan vino.
"Tunggu"panggilnya.
"Gue siap kok kalau Lo jadiin pelampiasan asal gue bisa sama Lo.Kalau Lo Uda jatuh cinta sama gue bilang ya"ucapnya seraya menutup matanya.Berharap keputusan singkatnya ini akan membawa kebaikan.
Mungkin sakit bila hanya dijadikan pelampiasan namun cinta itu butuh perjuangan.Bila awalnya hanya pelampiasan bisa saja menjadi betulan.
Ada untungnya juga ia meminta Michelle menjadi pacarnya selama seminggu ia harap dalam 30 hari ia akan merubah pendirian Michelle.
Michelle tidak enak hati bila membuat vino jatuh kedalam pelukannya.Tapi tak masalah jika ia harus berpacaran dengan vino selama 30 hari.Itung itung membuat vino bahagia atas apa yang dilakukan kepada dirinya.
"Yuk katanya Lo mau buat gue bahagia"ajak Michelle.
"Seriusan nih"ucap vino semangatt dan sedikit melupakan jika dirinya harus siap dijadikan bahan percobaan Michelle.
"Iya ayok"
"Ok"ucapnya seraya kembali menggenggam tangan Michelle
"Naik itu yuk"ucap vino menunjuk kearah bianglala.
"Boleh"ucapnya.
Mereka pun menaiki bianglala
Didalam bayangan Michelle bianglala ini tidak terlalu tinggi seperti Yang ada di arena permainan besar di Jakarta.Ternyata cukup membuat nya menutup mata ketakutan.Keringat dingin mulai membasahi leher jenjangnya.
Vino yang melihat ketakutan Michelle itu.Tau apa yang harus ia lakukan.
Dia membawa kepala Michelle pada pundaknya dan tetap menggenggam tangan Michelle memberikan kenyamanan pada Michelle.
"Parah nih orang,bisa bisanya romantisan sedangkan gue ketakutan.Tapi perasaan gue kok beda ya kok gue jadi deg deg an gini.Anjir dia wangi lagi dekat banget gilaa"teriak Michelle dalam hati
Sejak kapan jiwa perempuan muncul di hatinya.
Sejak dulu lah Chel, Lo kan cewek punya perasaan baperan juga
Cuman tertutup dengan sifat acuh lo.Akhirnya bianglala itu pun berhenti membuat vino bersiap siap untuk turun namun Michelle lagi lagi seperti nya menikmati suasana ini.
Dibawah hamparan bintang yang indah walaupun ia tutup mata sih.
"Kalau nyaman bilang"celetuk vino
Membuat Michelle langsung membuka matanya.
"Apa sih Lo bilang kek Uda selesai"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Romantic Boyfriend (On Going)
Teen FictionHei kamu....iya,jangan mau jadi siders yeh :) Cover by @nandazx Maaf bila masih ada typo..cerita belum di revisi seutuhnya :) ~Cerita Anak SMA biasa~ "Bisa saja boyfriend gue tuh bukan lo...tapi yang lain" # -michelle- "Gue percaya takdir kok" -?- ...