15). HELLO TUTORIAL

37 5 5
                                    


Saat kau terlalu rapuh
Pundak siapa yang tersandar?
Tangan siapa yang tak melepas?
Ku yakin Aku
April - Fiersa Besari


Masa Orientasi Siswa kelas X tahun ajaran baru ...

Siswa baru SMA Nusa Bangsa mulai berdatangan, mereka memakai atribut seperti topi bola plastik yang telah dibagi menjadi dua bagian dan name tag besar berbahan dasar kardus, yang bertuliskan nama alay atau nama unik yang mencerminkan diri mereka masing-masing.

Siswa laki-laki harus bepotongan rambut pendek dan rapi, sedangkan siswa perempuan yang tidak berhijab harus dikepang 2 menggunakan pita bendera merah-putih. Belum lagi tugas bekal makanan yang harus dibawa dengan istilah-istilah aneh yang terlebih dahulu harus mereka pecahkan.

Sebelum menuju lapangan basket Kevin menunggu seorang teman baru yang dikenalnya pada saat masa pra MOS minggu lalu. Sebuah motor vespa berwarna orange menyala yang baru saja tiba berhasil membuatnya sumringah. Setelah memarkirkan motornya tepat disamping motor Kevin siswa laki-laki itu memakai atribut MOSnya.

Kevin tidak berhasil menahan hasratnya untuk membully teman barunya itu setelah membaca name tag yang kini telah dipakainya. " Wanjayy, Leo Anak Sholeh ".

Leo berdecak " Harusnya mah diaminin bukannya malah dianjay in "

Masih dalam keadaan terkekeh Kevin menepuk punggung Leo " Bercanda kaleee, gitu aja baper rek "

Leo kemudian menyingkap jaket Kevin yang resletingnya telah terbuka, untuk melihat name tag yang sedari tadi berusaha ditutupi oleh Kevin. Anak laki-laki itu sempat melongo beberapa saat sebelum tertawa geli.

" Sialan awakmu mah lebih parah, KEVIN KEMBARANNYA BRAD PITT mana tulisannya segede-gede gaban, di capslock pula "

Kevin mendengus kesal kemudian melepas jaket yang dipakainya itu dan meletakkannya di tas. Sejujurnya dia juga malu memakai nama itu, tapi karena taruhan konyolnya dengan Safina sehingga mau tidak mau dia harus memakai nama itu. Kini Kevin baru menyadari kenapa agama melarang umatnya untuk taruhan.

Setelah terdengar suara intruksi oleh senior dari arah lapangan basket, Leo dan Kevin segera berlari menuju barisan kelompok yang telah ditentukan pada saat pra MOS. Setibanya disana keduanya tampak ngos-ngosan karena mereka harus memutar arah saat menuju lapangan, agar tidak melewati kumpulan senior yang berada di depan lapangan.

Kevin yang berada di barisan paling belakang menguap saat mendengar sambutan panjang lebar dari kepala sekolah. Sesekali dia menyibukkan diri dengan menoleh ke samping kanan dan kirinya untuk menghilangkan kantuk.

Kemudian pandangannya terhenti pada sosok gadis yang memakai sebuah name tag bertuliskan Wonder Woman Imut.

Sebuah nama yang menurutnya cukup unik diantara nama yang dipakai oleh siswa perempuan yang lain, jika yang lain menyematkan nama asli diantara kata alay tetapi dia tidak melakukan itu. Dalam hati dia jadi penasaran dengan wajah gadis itu.
Apakah benar-benar imut atau malah zonk.
Akhirnya setelah berdiri selama kurang lebih 45 menit, semua siswa baru diarahkan menuju aula.

Belum sempat Kevin melihat wajah gadis dengan nama unik itu, terlebih dahulu Leo menariknya. " Bengong aja, cepetan! Gak denger tuh senior udah teriak-teriak ". Keduanya pun berjalan ke aula.

KITA TERALIH Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang