Happy Reading
.
.
.
.
.
.Tuan Jeon mengusap kasar wajahnya ia tampak tak tenang menunggu dokter yang menangani Putra bungsunya keluar dari ruang ICU berkali-kali pria itu mengatupkan kedua tangannya berdoa untuk keselamatan sang putra
"Paman!" Seru Yoongi dengan nafas terengah-engah bagaimana tidak setelah mendapat telfon dari Tuan Jeon mengenai Jungkook pemuda itu berlari bak orang kesetanan ia beberapa kali menabrak pejalan kaki tapi tak dihiraukannya, ia sangat menghawatirkan keadaan Jungkook apalagi ia tau jika anak itu tak baik-baik saja sebelum kabur dari rumah sakit tadi
"Oh Yoongi-ah"
"Bagaimana keadaan Jungkook Paman?" Tanya Yoongi sembari mendudukkan bokongnya dikursi depan ruang ICU
"Jungkook masih di dalam Paman khawatir bila sesuatu yang buruk terjadi padanya"
"Jungkook akan baik-baik saja Paman ia anak yang kuat" bohong ia tau jika Jungkook tidak baik-baik saja saat ini
"Apa yang sebenarnya terjadi pada Jungkook Yoongi?" Tanya Tuan Jeon serius
"M-maaf Paman sebenarnya Jungkook merupakan pasien disini beberapa jam yang lalu sebelum anak itu melarikan diri dari pengawasanku paman" Jelas Yoongi
"Pasien? Apa maksudmu Yoongi?" Tanya Tuan Jeon penasaran
"Setelah kejadian berandal kemarin Jungkook masuk rumah sakit ini paman, maaf aku tidak memberi tahumu tentang ini Jungkook melarangku Paman bocah itu tidak mau jika kau marah kepada Taehyung" Ujar Yoongi,
Tanpa sepengetahuan Jungkook selama ini Yoongi selalu mengawasinya, memberikan informasi tentang apa saja yang dilakukan oleh bocah kelinci itu sebab itulah Yoongi selalu berada didekatnya bukan tanpa sebab Tuan Jeon menyuruh Yoongi mengawasi Putra bungsunya Tuan Jeon hanya tidak ingin putranya itu kenapa-kenapa karena Jungkook itu istimewa
Tuan Jeon menghembuskan napasnya kasar
"Seharusnya kau memberitahuku tentang ini Yoongi!" Geramnya"Maafkan aku paman" lirih Yoongi sembari menundukkan kepalanya
Ceklek!
Suara pintu mengalihkan atensi kedua pria yang sedang berbincang itu dengan sigap Tuan Jeon dan Yoongi menghampiri dokter yang baru saja keluar dari ruangan dimana Jungkook berada"Bagaimana keadaan putra saya dokter?" Tanya Tuan Jeon dengan raut khawatir wajahnya yang ketara
"Bisakah kita membicarakannya diruangan saya?"
"Apa kondisinya parah dok?" Yoongi menyahuti
"Saya akan memberi tahu semuanya diruangan saya" sahut dokter itu
"Yoongi kau temani Jungkook disini Paman akan ikut keruangan dokter" pinta Tuan Jeon
"Baiklah paman" Yoongi langsung masuk kedalam ruangan dimana Jungkook berada, ia sudah diperbolehkan masuk omong-omong
***
Taehyung berdiri ditepi balkon kamarnya terpaan angin malam menerbangkan beberapa surai coklat kelamnya udara malam ini terbilang cukup dingin mengingat musim dingin akan segera datang netra kecoklatannya memandang langit yang berhias beribu bintang dengan ditemani cahaya terang dari bulan purnama ia masih mengingat beberapa saat yang lalu ayahnya berteriak histeris memanggil sang supir sembari membopong tubuh adiknya yang sudah hilang kesadaran Ia bimbang, disatu sisi ia sangat membenci adiknya itu tetapi hati kecilnya berkata lain Ia khawatir dengan keadaan adiknya mengigat terakhir kali ia bertemu anak itu yang terlihat pucat
"Anak itu akan baik-baik saja kan?" Monolognya masih dengan memandang langit indah itu
'Apa yang kau pikirkan Taehyung bukannya kau senang jika terjadi sesuatu pada anak itu, dengan begitu semua perhatian akan tertuju padamu, kau tidak akan kesepian lagi didunia kejam ini' batinnya
Setelah cukup lama bergaul dengan pikirannya Taehyung pun melangkahkan kaki jenjangnya pergi meninggalkan balkon menuju kamarnya yang nyaman ia pun langsung merebahkan tubuhnya di kasur empuknya ia mengalihkan atensinya pada jam digital samping ranjangnya yang menunjukkan pukul 12:00 PM ini sudah tengah malam tapi ayahnya belum menunjukkan tanda-tanda akan pulang berbagai pikiran berkecambuk di kepalanya Taehyung menuap rasa kantuk mulai menyerangnya ia butuh tidur sekarang,
***
"Seharusnya jika kau berniat kabur jangan kembali ketempat ini bocah" ucap yoongi sembari mengusap surai legam anak ituJungkook telah dipindahkan ke ruang rawatnya beberapa saat lalu sehingga yoongi bisa leluasa untuk menjaganya Tuan Jeon belum kembali membuat Yoongi bertanya-tanya tentang keadaan Jungkook saat ini
Drrt Drrt
Ponsel Yoongi bergetar menandakan ada pesan masukJimin Park
Hyung? Kau bersama Jungkook kan sekarang?
12:24 PMYoongi Hyung
Hmm, kenapa?
12:25 PM
Jimin ParkAku tidak bisa tidur hyung, jungkook baik-baik saja kan? Perasaanku tiba-tiba tidak enak,
12:25 PMYoongi Hyung
Dia baik
12:26 PMJimin Park
Boleh aku kesana hyung?
12:26 PMYoongi Hyung
Tidak
12:26 PMJimin Park
Ayolah hyung aku tidak bisa tidur, aku rindu Jungkookie aku ingin melihatnya
12:27 PMYoongi Hyung
Itu masalahmu jim, sudah aku mengantuk!
12:27 PMJimin Park
Dasar pelit
12:28 PMJimin Park
Kau tega hyung
12:28 PMJimin Park
Hyung
12:29 PMJimin Park
Yoongi Hyung!
12:30 PMJimin Park
😭😭
12:30 PMPip
Yoongi mematikan ponselnya meletakkannya pada nakas samping ranjang Jungkook kalau boleh jujur ia lelah, Yoongi menenggelamkan wajahnya pada lipatan tangannya dismping ranjang Jungkook
Yoongi mengantuk
.
.
.
.
.
.
.TBCHaii?
Minta dukungan Vote dan Komennya ya ❤❤See you
°♡06-04-2019♡°
KAMU SEDANG MEMBACA
Welcome To My Life ✔
Fanfiction|Selesai| Hanya cerita tentang bagaimana luka itu ada ^Story Of Jeon Jungkook^ ♡Best cover by @RiMa_LA