🌻Kau tahu? Banyak godaan selama ini, aku menghiraukannya, aku hanya menginginkanmu🌻
Pagi ini aku terbangun dengan Jeon yang memelukku dari belakang. Aku melepas tangannya dari tubuhku lantas beringsut turun dari ranjang.
Biasanya Jeon akan tidur di sofa, namun kemarin malam dia meminta untuk tidur di ranjang denganku, katanya dia kedinginan.
Aku beranjak menuju kamar mandi, menggosok gigiku dan mencuci muka ala kadarnya. Aku segera keluar dari kamar mandi saat mendengar ponselku berbunyi.
“Halo”
“Kau dimana?”
Suara Sehun.
“Ada apa?” tanyaku
“Aku ingin berbicara berdua denganmu”
“Sorry I can’t”
“Please Lisa, just for a moment”
Kudengar Jeon menggumamkan namaku, dia menyuruhku mendekat, aku tahu kebiasaannya saat baru bangun, memintaku memeluknya.
“Lisa” panggil Jeon dengan mengusap kedua matanya.
“Kirimkan saja lokasinya aku akan datang” ucapku pada Sehun, lalu segera mengakhiri pembicaraan kami.
Aku kembali naik ke ranjang, meraih tubuh Jeon lalu membawanya ke dalam pelukanku.
“Siapa yang menelpon?” tanyanya dalam pelukanku, dia merapatkan kepalanya di cerukan leherku.
“Seseorang”
“Who Lisa?”
“just my friend”
“You’re not cheating right?” ia menjauh dari tubuhku dan menatap bola mataku.
“Aku tidak punya alasan untuk mengkhianatimu”
“I love you, don’t ever leave me” aku mengangguk, dan bibir kami saling bertemu.
