Pelangi Gitaria [SELESAI]

Happines is our

Di tempat ini, tempat yang pernah menyatukan kita kembali, tempat yang menjadi saksi sejarah kembalinya Pelangi dan Dilon.
Tempat dimana Gigi dan Dilon mengikrarkan ijab Qobulnya. Ya Dilon dan Gigi sepakat menikah di Venecia, Italy. Tempat dimana mereka bertemu kembali dan menjalin kisah kembali. Mereka menikah di masjid pertama yang ada di Venicia, dengan segala kerepotan akhirnya Dilon berhasil memenuhi keinginan Pelangi untuk menikah di Venice.

Dan hari ini tepat 5 tahun setelah pernikahan Gigi dan Dilon. Mereka dikaruniai anak kembar laki-laki dan perempuan yang telah berusia 4 tahun.

Alvian Orlando Pratama dan Alice Zhafira Gitaria. Adalah nama anak kembar Dilon dan Pelangi. Mereka berdua menyandang nama belakang dari Pratama dan Gitaria.

Hari ini mereka kembali mendatangi Venice untuk mengajak Putra putrinya melihat Venice untuk yang pertama kali sekaligus merayakan anniversarry pernikahan Gigi dan Dilon yang kelima tahun. Dan juga lusa Aqillah sahabat Gigi akan menikah dengan Alex di masjid yang sama tempat pernikahan Gigi dan Dilon dulu.

Dilon membangunkan Alvian dan Alice, mereka bertiga sepakat memberikan kue tart untuk Gigi sebagai anniversarry yang kelima tahun.

"Daddy, aku masih mengantuk" kata Alice yang cemberut saat dibangunkan oleh Dilon.

Berbeda dengan Alvian, dia sangat semangat dalam hal apapun tentang Gigi "Yasudah, kamu tidur saja. Tidak usah ikut kami memberi kejutan untuk mommy" kata Alvian yang bicaranya jauh lebih lancar daripada Alice.

"Sweety, kamu mau stay disini atau ikut kita?" kata Dilon memastikan.

"Aku ikut daddy" Alice beranjak dari kasurnya.

Mereka menghidupkan lilin yang telah terletak di kue tart.

Seharian ini, Dilon, Alvian dan juga Alice kompak membuat Gigi kesal hingga Gigi masuk kedalam kamar dan tidur terlebih dahulu. Gigi memang berjanji untuk tidak marah didepan anak-anaknya. Karena ia tidak mau jika anaknya telah besar akan mempunyai sifat yang tempramental. Gigi mau anaknya mempunyai sifat yang selalu mengasihi satu sama lain. Jadi jika Gigi marah ia hanya masuk kedalam kamar untuk tidur atau mandi hanya untuk menyejukkan pikirannya.

Seperti malam ini Gigi memilih tidur duluan. Dan sekarang tepat jam 12 malam Dilon yang diikuti Alvian dan Alice membuka pintu kamarnya dan melihat Gigi yang telah tertidur pulas.

"Kalian ketempat mommy ya dan bangunkan" bisik Dilon kepada anak kembarnya.

Alvian dan Alice mengangguk dan berlari keatas kasur sambil berteriak "Mommy". Gigi mau tidak mau terbangun dari tidurnya. "Hey boy, girl. Whats wrong? Mommy masih mengantuk sekali."

Alvian dan Alice mengangguk seperti memberi kode satu sama lain " Happy anniversarry mommy and daddy" kata mereka berdua khas dengan suara anak kecil mereka.

"Happy anniversarry sayanggg" kata Dilon sambil memegang kue dengan lilin yang menyala.

Gigi terharu, ia tidak menyangka akan mendapat kejutan seperti ini dari suami serta anaknya.  Gigi make a wish dan meniup lilin itu.

"Terima kasih sayang" kata Gigi memeluk Dilon dan menciumnya.

Dilon tersenyum dan membalas pelukan Gigi "Yes i win" kata Dilon meledek anaknya.

"Dad, you are cheating!" kata Alvian dan Alice. "Daddy curang! Seharusnya kita yang mendapatkan first kiss dari mommy" Alvian memasang muka cemberutnya.

Gigi tertawa gemas melihat tingkah laku Alvian yang selalu cemburu jika Gigi memeluk Dilon atau mencium Dilon terlebih dahulu daripada Alvian.

Sementara Alice, terkadang juga seperti itu kepada Gigi.