❤️Happy reading ❤️
.
.Pulang sekolah, Eunha Jisoo dan Yujin menunggu ke tiga pria bukan manusia di parkiran. Sudah hampir satu jam menunggu, namun tidak ada penampakan apa pun.
Matahari menjadi terik. Jisoo kepanasan lalu menyuruh Eunha masuk ke mobilnya. Yujin sudah pergi dengan Chanyeol baru saja.
Di perjalanan, Jisoo melihat ayahnya sedang duduk dengan wanita lain. Mereka juga terlihat akrab dan romantis.
"Eunha-ya. Itu ayahku, aku akan turun dulu." Jisoo menghentikan mobil lalu keluar.
"Kenapa perasaanku tidak enak?" batin Eunha.
Lama Eunha menunggu. Ia hampir ketiduran di mobil, sangat mengantuk ia tak sengaja menoleh ke arah Cafe.
Eunha meliriknya, ia terkejut. Apa penglihatannya tidak salah? Wanita yang bersama ayah Jisoo adalah ibu tirinya.
Kenapa dia tidak sadar dari tadi?
"Wanita gila. Kenapa dia di sana, bukannya dengan ayahku?" Eunha keluar juga, dia berjalan menyusul Jisoo.
.
."Ayah! Siapa dia?" tanya Jisoo sebal. Ayahnya bilang tidak punya pacar atau wanita. Tapi ini apa?! Mereka duduk sangat dekat dan berpegangan tangan.
Minho berdiri, "Jisoo. Kenapa kau di sini?" tanyanya gugup.
"Ayah, dia siapa?!"
"D-dia Hana. Pacar ayah."
"Apa? Ayah bilang tidak punya pacar!! Ayah bohong!"
"Jisoo, jangan seperti ini."
Hana berdiri juga, dia menatap Jisoo dari atas sampai bawah. Seragam Jisoo, mengingatkan dia pada Eunha. Jangan sampai gadis itu mengenalnya.
"Oppa, aku harus pulang dulu." pamit Hana. Jisoo melirik wanita itu dengan malas. "Jangan panggil ayahku oppa!"
"Jisoo!"
"Apa ayah?!"
Minho sangat mencintai Hana, ia tidak mau Jisoo tidak sopan pada kekasihnya itu. Minho memegang tangan Hana, "Maafkan aku, nanti aku ke rumahmu lagi."
"Jangan. Aku akan ke rumah ibuku nanti malam." ucap Hana, padahal di rumah sedang ada suaminya. Yaitu ayah Eunha.
"Oh, kalau begitu sampai jumpa."
Hana mengangguk dan melepaskan tangan Minho. Pria kaya raya dan tampan. Bagaimana mungkin Hana tidak berselingkuh dari Ayah Eunha.
"Ayah!"
"Tunggu!" Eunha menghadang langkah Hana di luar Cafe itu.
"E-eunha!"
"Apa?... Kau terkejut?" Eunha berjalan, membuat Hana mundur dan kembali masuk Cafe, ia juga melirik takut ke belakang.
Di sana masih ada Minho. Gawat!
Eunha mencemgkram pergelangan tangan Hana dengan keras dan menatapnya tajam.
"Lepaskan," Ucap Hana. Semakin ketakutan ketahuan oleh ayah Jisoo.
"Paman," panggil Eunha. Minho melirik, ia melihat Hana masih di sana, "Hana, kenapa kau masih di sini?"
"Paman. Kau kenal dia siapa?" tanya Eunha.
"Iya. Dia pacar paman. Memangnya kenapa?"
Hana menggigit bibir bawahnya, sialan bertemu Eunha di sini. Gadis itu sialan. Pasti Eunha membongkar rahasianya sekarang. "Oppa, aku pergi dulu."
![](https://img.wattpad.com/cover/168406564-288-k997365.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kambium [FF KPOP]
Fanfiction#Eunha "Aku Iblis," -Jungkook. "Aku Siluman," -Eunwoo. "Dan aku Alien," -Taehyung.