👻Happy reading 👻
.
.
.
"Aku ayah Eunha.""Aku ayah Jisoo."
"Aku ayah Yujin."
Mereka berkenalan. Setelah bebas dari masalah wanita kodok penipu, para ayah itu disajikan secangkir kopi oleh Eunha lalu mengobrol bersama.
.
.Yujin, Jisoo dan Eunha pergi ke atap rumah. Mereka sangat lelah hari ini. Mereka juga merindukan pria-pria itu.
"Kapan mereka kembali?"
"Sedang apa mereka?"
"Apa mereka baik-baik saja?"
"YAAKKK TAEHYUUUUUNG BOGOSIPPPPOYOOOO!!!"
"Mungkin Eunwoo akan senang jika aku berteriak juga? Tapi aku tidak mau." gumam Yujin malas. Walau sebenarnya, ingin sekali dia memeluk Eunwoo jika ada di sini.
"Dia bilang akan kembali. Aku akan mengutuknya menjadi tai sapi kalau dia tidak datang sampai nanti malam." gumam Eunha.
Seseorang datang, "Yujin." panggil Jongsuk.
Yujin meliriknya gugup dan pergi menemui ayahnya itu. "Terimakasih, karena berhenti bekerja untuk wanita tadi."
"Ayah sudah dengar, dia menipu ayah mereka juga."
Yujin mengangguk canggung. Tidak tahu berkata apa, mungkin karena sudah lama tidak ketemu. Rasa rindu itu sudah membeku.
"Ayah akan senang. Jika kau pulang ke rumah dari sekarang."
Yujin diam. Jongsuk menepuk kepala Yujin, "Kadang ayah menonton balapanmu, kau sangat jago. Seperti ibumu."
Tak kuat lagi menahan tangis, Yujin memeluk Jongsuk erat dan menangis dalam pelukan ayahnya. Tangan ayahnya terus mengelus kepala Yujin dengan kasih sayang.
Apa alasan Yujin ngekost?
Jadi, dulu, Ibu Yujin suka sekali balapan. Sama seperti Yujin sekarang. Namun sayangnya ibu Yujin mengalami kecelakaan saat balapan sampai meninggal dunia.
Ayah Yujin sangat sedih sekali. Dia pun melarang Yujin balapan. Yujin tak mau, dia tetap balapan meski dilarang keras. Akhirnya ayahnya marah besar dan tak sengaja mengatakan kalimat pengusiran pada Yujin.
Yujin hidup sendiri dan tak pernah mau pulang. Ia sangat membenci ayahnya karena melarangnya untuk balapan. Balapan mengingatkan dia pada ibunya. Bagaimana mungkin Jongsuk melarang Yujin untuk lebih dekat dengan jiwa ibunya?
*Apelahitunamanya_-
"Maafkan aku ... maafkan ayah," Jongsuk terus mengucapkan itu.
Yujin melepaskan pelukannya dan mengangguk, "Aku akan memikirkannya."
"Ayah sangat kesepian Yujin. Ayah harap kau mau pulang dan menemani ayah lagi."
"Menemani pengacara yang sibuk mengurus sidang orang lain? Aku tudak yakin."
Jongsuk tersenyum dan menyeka air mata di pipi Yujin. "Kalau begitu, setidaknya kau harus menjaga ayahmu ini dari wanita seperti tadi."
Yujin terkekeh, "Kalau itu akan ku lakukan."
.
.Yujin kembali duduk bersama Jisoo dan Eunha. Namun apalah pemandangan. Sepertinya mereka berdua menjadi sepasang malaikat.
![](https://img.wattpad.com/cover/168406564-288-k997365.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kambium [FF KPOP]
Fiksi Penggemar#Eunha "Aku Iblis," -Jungkook. "Aku Siluman," -Eunwoo. "Dan aku Alien," -Taehyung.