🔪10🔪

4.9K 247 3
                                    

DORR DORRR!!

"Andrew awas!!" pekikan lantang Jake terdengar oleh Andrew dari belakangnya. Jake langsung menembak seseorang di depan Andrew saat lelaki itu lengah.

Pria itu langsung terjantuh dan mengeluarkan darah segar dari dalam tubuhnya. Andrew melirik sekilas ke arah Jake yang sedang mengeluarkan tatapan tajam juga menyeramkan.

Begitulah Jake, saat diluar kerjaan dia seperti orang biasa layaknya orang normal diluaran sana. Tapi berbeda dengan saat dirinya melakukan pekerjaan, ibaratnya seperti hiu yang sedang kelaparan dan memburu manusia untuk dijadikan mangsanya. Kalau Andrew seperti singa, walau sesekali lengah dan Jake membantunya tapi untuk skill dan kemampuan maupun tekhnik Andrew lebih unggul ketimbang Jake.

 Kalau Andrew seperti singa, walau sesekali lengah dan Jake membantunya tapi untuk skill dan kemampuan maupun tekhnik Andrew lebih unggul ketimbang Jake

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Andrew menembak musuhnya hingga pelurunya keluar dari pistolnya. Musuh semakin banyak, di ruangan itu sekarang hanya ada Jake dan Andrew. Anggota mafia lainnya tidak ada yang datang karena Charlie hanya menyuruh 5 orang untuk melaksanakan tugas ini, Jake dan Andrew pun termasuk.

Sayangnya 2 diantara 5 orang itu sudah kalah dan sudah menemui penciptanya, yang 1 entah dimana mungkin sedang bersembunyi atau melawan musuh di tempat lain. Tinggal Andrew dan Jake yang masih menangani musuh yang begitu tangguh dan sigap.

Andrew dan Jake bersembunyi di tempat yang sama sekarang.

"Aku lelah," keluh Jake. Andrew menengok sedikit dengan lirikan tajam,

"Diamlah, mana senapan?" tanyanya. Terlihat Jake yang memang sudah kelelahan sambil mengeluarkan satu buah senapan dan memberikannya kepada Andrew. Jake juga mengeluarkan senapan lagi untuk dirinya sendiri.

Keduanya mempersiapkan terlebih dulu agar tidak ada hambatan saat mereka menyerang musuh. Saat sudah siap terdengar sebuah tembakan dari arah lawan yang membuat mereka terlonjak sedikit kaget karena saat itu suasana sedang hening.

"Sialan!" rutuk Jake, oh my, yang akan terjadi selanjutnya adalah ...

DOR DOR DOR DOR!!!

Jake langsung keluar tanpa menunggu aba-aba dari Andrew. Dia menggila disana. Jake menembaki semua lawannya dengan tepat, Andrew pun tak mau kalah jadi ia pun ikut dengan Jake walau tidak segila Jake.

Jake itu masokis jadi harap maklum.

Saat peluru sudah habis Andrew menyerang orang-orang disana dengan kekuatannya, Andrew membogem, menendang, memukulnya dengan senapannya bahkan satu pukulan dari senapannya saja sudah membuat tulang hancur dan Andrew melayangkan pukulannya beberapa kali ke musuh.

Oh Andrew suka ini, begitu banyak darah dan jeritan mohon ampun dari lawannya. Saat ini Andrew hanya ingin memutilasi mereka semua, bahkan Andrew bisa saja mengambil jantung tanpa memerlukan alat bantuan apa-apa lagi seperti pisau, tangannya cukup tajam untuk mengambilnya dengan tangan kosong.

My Psyfia BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang