Love Change <END>

8 - malam yg indah?

.
.
.
🌼❤🌼❤🌼
" Love Change "
🌼❤🌼❤🌼
.
.
.

.
Baekhyun mendorong dada bidang Chanyeol, "aku hanya bercanda hahaha" Chanyeol tertawa canggung. Baekhyun mempoutkan bibirnya, "menyebalkan"

Baekhyun bergegas mengambil selimut tebal, karena makin malam ternyata makin dingin. Chanyeol menyembunyikan tangangannya disaku celana training.

"apa kau tidak punya kaset?" Tanya Chanyeol saat Baekhyun sudah kembali dan menyelimuti dirinya sendiri dan Chanyeol. Hanya menyelimuti kedua kaki mereka

"punya tapi dirumah lamaku"

"eoh, dimana rumah lamamu?"

"busan, tetapi dipedalamannya"

Chanyeol menganggukan kepalanya mengerti, lalu tidak ada pembicaraan lagi. Mereka fokus menonton acara drama korea.

10menit berlalu, Baekhyun baru teringat akan sesuatu yang selama ini membuat dirinya penasara.

"chan, Bolehkah aku bertanya?" Baekhyun sedikit menoleh dan mendongak. "tanyakan saja" Jawab Chanyeol melirik sekilas Baekhyun.

"sebenarnya apa penyakit Baekhee?"

Deg

Chanyeol tidak tahu ia harus menjawab atau tidak, karena hanya orang tertentu saja yang boleh tahu mengenai penyakit Baekhee.

"eum.. Sebenarnya.."

Baekhyun menunggu sambungan kalimat Chanyeol tetapi Chanyeol malah menghela nafas berat dan menggeleng pelan.

"aku tidak akan menyebarka—"

"apa yang membuatmu ingin tahu?"

"entahlah, akupun tidak tahu. Sebenarnya aku ini tipe orang yg tidak peduli mau dia seperti apa, sakit apa.. Tapi berbeda jika itu berhubungan dengan Baekhee"

"kau menyukainya?!"

"tidak mungkin bodoh... Aku ini uke" Baekhyun menjawabnya dengan santai sambil mengigiti kukunya.

Chanyeol meraih tangan Baekhyun dan menaruhnya diatas paha Baekhyun, "kau akan cacingan"

Baekhyun menatap tajam Chanyeol dan menghela nafas beratnya, "hei aku kan tadi bertanya". Chanyeol menganggukan kepalanya pelan.

"dia menderita penyakit kanker otak"

Deg

"separah itu?"

"saat baekhee tidak masuk sekolah saat itu, ia kambuh dan mengecek keadannya dirumah sakit. Dokter mengatakan sudah stadium tingkat akhir"

Baekhyun meneteskan airmatanya, di dalam lubuk hatinya entah dari mana perasaan sayang itu datang, bukan sebagai kekasih.. Tetapi entahlah baekhyun tidak bisa menjelaskannya.

"tapi dia tidak terlihat seperti memiliki penyakit itu"

Chanyeol lagi-lagi menghela nafasnya dengan berat, "sebagian rambutnya sudah menghilang dan dia memakai rambut tambahan, Baekhyun. Supaya rambutnya yg hilang tidak ketahuan"

"pasti orangtuanya sangat sedih"

"ayahnya sudah pergi entah kemana dan kini ibunya menikah lagi dengan suaminya yg baru, Baekhee juga menutupi perihal penyakitnya dari orangtuanya"

Baekhyun memegangi kepalanya pusing, nafasnya semakin menipis. Ia terlalu terkejut mendengar kabar Baekhee sahabat sebangkunya yang riang itu ternyata memiliki beban yang sangat berat.