set lokasi di hutan buatan di tengah tengah lokasi di area penginapan. Tak jauh dari lokasi terdapat danau buatan juga, disana akan dijadikan tempat untuk berkemah untuk syuting.Beberapa pemain sudah datang ke lokasi saling berbincang atau sekedar main hp untuk menunggu take syuting.
Ziah dan anggi pun sudah tiba, mereka datang bersama mengambil tempat di bawah pohon yg rindang sambil bermain hpnya.
Syifa baru sampai dilokasi menyapa sutradara dan astrada dan juga kru dan yg lainnya setelah salam yg ia lihat dan kenal syifa pun menghampiri anggi dan ziah. Memeluk anggi dari belakang." Assalamualikum ka anggi ka ziah." Syifa melepadkan pelukannya dan salim kepada anggi dan ziah. Anggi tersenyum dan membalas salam syifa namun ziah seperti enggan untuk bersalaman dan malas melengoskan tibuhnya membelakangin syifa. Syifa hanya menarik kembali tangannya dan pura pura menggaruk kepalanya. Syifa melirik anggi dan hanya di balas. " lagi pms udh jangan di ganggu." Sambil memberikan tempat duduk kepada syifa.
Syifa duduk di dekat anggi dan tersenyum." Ehem kayanya lagi seneng de." Ucap anggi sambil melihat syifa yg masih tersenyum manis.
" kan biasanya aku kaya gini ka. Senyum itu ibadah jd...., aku ingin ibadah walau hanya dengan senyum."
" tak kira lagi ada sesuatu gtu yg memvuat kmu senang fi siang hari yg terik ini." Pancing anggi yg membuat ziah kepo ingin dengar syifa jawab apa.
" biasa aja ka!. Bahagia melihat apa yg ada disini. Melihat gunung, danau, hutan. Semua indah dan udaranya sejuk membuat hati tenang dan bahagia. Dan semua masalah sepertinya jd hilang." Ucap syifa sambil memejamkan mata dan menghirup udara yg tercium arom hutan.
" oh ia ka anggi juga sebenernya mau tanya tentang berita yg ada di infotaiment dan di sosmed itu. Eang kmu sama mas hamas ada sesuatu." Ziah semakin menajamkan telinganya walau posisi tubuhnya masih sama mebelakangi anggi dan syifa.
" engga ada apa apa ka!!. Aku sama mas hamas hanya parner kerja, itu berita ga tau sumbernya dari mana. Lagian kk masih ingat ga...., waktu kita pulang cepet. Kan kita makan bareng bareng sama managernya mas hamas juga kan waktu itu. Ingat ga?!!!."
Anggi diam seakan mengingat ingat apa yg di maksud syifa." Oh ya ya aku tau itu. Kita ber5 waktu itu makan di restoran padang. Tp apa hubungannya dengan berita itu.?!!!."
" nah itu gambar yg waktu kita makan rame rame. Tapiii.... kaya pas kk sama k ziah ke toilet dan manager mad hamas lagi di tlp kita di foto dan seakan akan, aku dan mas hamas makan berdua." Ujar syifa.
" padahal kan ada jeda kursi antara aku sama mas hamas dasar netizen bisa aja buat jd berita." Sambil merogoh kantung rok panjangnya dan mengambil hpnya.
" sabar de, emang netizen selalu kepo dengan urusan pribadi kita yah.. namanya publik figur." Sambil tersenyum anggi mengusap punggung syifa.
" makasih ka,!"
Tak lama hamas pun datang.
" assalamualikum akhwat." Sapa hamas kepada ke 3 wanita yg sedang menunggu take.
"Waalaikum salam ikhwan." Jawab serempak ke 3 wanita tersebut dan berpandangan dan tertawa karna menjawab dengan kompak.
" wah kompak y kalian." Hamas tersenyum kepada ke 3 wanita tersebut. Ziah yg berada agak jauh dari hamas, berdiri dari bangkunya dan mendekati hamas dengan tersenyum cantiknya.
" mas ko tumben baru datang sih. Bukan kita di kollingnya samaan ya."
" ia zi, td saya tanggung baca alqurannya karna tgl berapa juz lagi mau hatam jd lanjut biar nanti baca alquran yg awal lagi." Terang hamas. Dan fi balas ooo oleh ziah.
KAMU SEDANG MEMBACA
TA'ARUF
Fanfictionsyifa hanasabilah adalah seorang artis yg sedang naik daun, ia mempunya wajah yg cantik, ayu dan enak di pandang. selain itu ia pun mempunyai kepribadian yg sangat baik, sopan, periang dan juga tidak sombong. di pertemukan dalam sebuah projek film...