19. MY ICE HUSBAND

869 147 67
                                    

Happy reading

Hari demi hari berlalu begitu cepat dan tepat hari ini, pernikahan antara Chanyeol dan Eunji digelar.

Gadis cantik dengan gaun putih menjuntai indah ke lantai itu duduk, diam menatap pantulan dirinya pada cermin yang memantulkan gambaran asli, tampak begitu cantik namun terlihat sangat jelas bahwa tak ada raut bahagia disana.

Kenapa? Bukankah seharusnya ia bahagia? Tidak. Bukan tanpa alasan.

Eunji menunduk. Ia kembali mengingat kejadian beberapa hari terakhir sebelum akhirnya hari yang besar ini datang.

Sangat jelas bahkan tak bisa ia lupakan dengan mudah, ketika Chanyeol, laki-laki yang sebentar lagi menyandang status sebagai suaminya itu berubah drastis semenjak kedatangan Chorong ke rumahnya.

Entah apa yang telah terjadi, Eunji pun tidak mengerti. Sikap Chanyeol memang tak sebaik dan seramah dulu bahkan secara terang-terangan, laki-laki itu menghindari dirinya, Membuat jarak diantara mereka bahkan dengan Ahra.

Lalu untuk apa mereka tetap menikah jika keadaannya seperti itu? Satu hal... itulah yang selalu terngiang dalam benak Eunji namun gadis itu tak mau ambil pusing, ia sadar akan posisinya. Ia juga tak bisa banyak meminta. Eunji hanya bisa tersenyum meski hatinya sakit.

"Eunji"

Tak bergeming. Gadis itu masih nyalang, melamunkan nasib pernikahannya. Entahlah, ia mulai ragu dengan keseriusan Chanyeol kepada dirinya apalagi saat ini ada Chorong yang hadir ditengah-tengah mereka.

"Eunji, kau melamun?" lagi, suara itu terdengar. Eunji sempat terkesiap saat suara pintu tertutup, membuatnya mau tak mau menoleh ke belakang.

"Baekhyun" Eunji bersuara.

Pria itu mengangguk seraya tersenyum manis, menghampirinya.

"Kau tertekan dengan pernikahan ini?" tanya Baekhyun.

Eunji bungkam. Pria mungil itu memang mengetahui segalanya bahkan mungkin, dia lah satu-satunya orang yang paling memahami dirinya dalam kondisi apapun.

"Eunji" Baekhyun berlutut lalu tanpa aba menggenggam tangan gadis itu.

"Jika pernikahan ini membuatmu menderita. Aku bisa membawamu pergi dan berjanji membahagiakanmu---"

"Baekhyun, kita sudah membahas hal ini sebelumnya" Eunji mencela. Ia menghempaskan tangan Baekhyun lalu berdiri membelakanginya.

"Aku calon istri sahabatmu sekaligus ibu sambung dari keponakanmu. Aku---"

"Kau kira aku peduli dengan itu? Aku saksi bisu dari ketidak-adilan sikap Chanyeol padamu. Eunji, apa kau buta? Chanyeol tak lagi membutuhkan dirimu sebagai istri bahkah sebagai ibu sambung Ahra. Sekarang kau tak lebih dari wanita buangan karena Chorong telah kembali."

"Cukup, Baek. Aku tidak mau mendengar apapun lagi" Eunji menutup telinganya, tak mau lagi mendengar Baekhyun berucap yang semakin membuat hatinya terkoyak perih.

"Ini fakta yang ada dan kau harus terima itu. Chanyeol tak mencintaimu. Hanya aku, kau tau perasaanku, Ji. Kau tau itu, aku tulus mencintaimu tapi kau---"

"Tidak, kau tidak mencintaiku. Kau hanya iba melihatku. Kau---"

"Eunji sayang, sahabatku terkasih. waktunya sudah tiba. Pernikahanmu akan segera dimulai" suara Airin dibalik pintu.

Baik Baekhyun maupun Eunji sama-sama menoleh ke arah sumber suara. Belum sempat Eunji menjawab. Airin telah lebih dulu berlari ke arahnya dengan senyuman riang.

"Hey tuan putri, kenapa ada genangan air dimatamu? Lihat, riasanmu jadi sedikit berantakan" tangan Airin sibuk membenarkan riasan di wajah Eunji.

"Apakah kau sangat bahagia karena hari penantianmu tiba atau sedih karena nanti malam, Chanyeol oppa akan membuat seluruh tubuhmu sakit akibat malam pertama kal--- aw..." Airin meringis saat Eunji mencubit perutnya.

MY ICE HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang