Nayla(Tamat)

Nayla:6

Nayla pun mengurungkan membawa ketopraknya kerumah,ia lebih memilih memberikan kepada nenek tadi dan membeli tisu nya.

Setelah itu Nayla pulang kerumahnya yg hanya bersebelahan dengan warung ketoprak milik pak ipul dan ke dapur untuk memasak makanan untuknya sendiri.

Dan tak berapa lama Nayla  berkutat dengan alat alat dapur , akhirnya nasi goreng dengan telur dadar di atasnya  siap di santap ,Nayla sdh lama bisa memasak,tanpa sepengetahuan orang lain,Nayla hanya membaca buku tentang makanan dan resepnya saja ,dan kadang kadang dia praktikkan sendiri walaupun cuma sekali mempraktikkan karyanya sudah patut di acungi jempol.

Nayla memulai makan nya sendiri,ya walaupun hanya nasi goreng dan telur dadar ,setidaknya mampu membuat cacing di perutnya berhenti konser

.sejak kejadian disekolah tadi,entah kenapa Nayla merasa sangat bahagia,mempunyai sahabat yg sangat sayang padanya,juga Deket sama kakel Cogan lgi.

Tingnong!!(anggap aja bunyi bel rumah)
Bunyi bel rumah membangunkan Nayla dari lamunan nya,dilihatnya sang
Pembantu membuka kan pintu dan nampak lah sang pemilik rumah dengan muka lesunya ,Dewi dan Rio melalui meja makan tanpa memperdulikan Nayla yg sedang makan sendiri.

Kapan sih mama sama papa nganggep Nayla ada?.batin Nayla

Setelah selesai makan ,Nayla menaruh piring kotor nya dan membiarkan pembantu saja yg menyucinya ,Nayla berjalan menaiki tangga dan tanpa sengaja Nayla melihat kamar akila yg bersebelahan dengan nya terbuka,nampak lah akila yg lagi  senyum sambil memegang hp.

"Semenarik apasih benda persegi panjang tipis itu sampai ngebuat orang senyum senyum sendiri?".gumam Nayla sambil mengidikkan bahunya sendiri dan kembali ke kamarnya tapi Nayla tidak menuju kasur ,melainkan menuju ke balkon yg malam ini hawanya terasa sangat dingin.

Nayla duduk dikursi balkon dan memandang lampu lampu indah dimalam hari,sangat padat,macet tapi disaat malam warnanya sangat indah dari kejauhan.
Di detik berikutnya setetes air mata meluncur begitu saja dari sang gadis yg kini tengah termenung menatap jalanan Jakarta dengan kosong .

"Apasih yg ngga Nayla tau sampai sampai kalian ngebentak Nayla,padahal Nayla juga keluarga kalian, kenapa kalian benci sama Nayla?kenapa?dan Nayla licik?apa maksudnya ini sangat aneh!belum lagi Sabila,yg entah siapa !Nayla cuma mau kasih sayang dari orang tua,dari keluarga ,punya banyak teman dan bahagia".batin Nayla.

angin pun mulai bertambah kencang dan dingin sangat menusuk ke kulit putih gadis itu,ia beranjak menuju kasur nya dan gelap menyelimuti pengelihatan nya.

.
.
.
..
.
.
.
.
.
.
.
.

.
.
Mos sudah dilaksanakan 2 hari yg lalu dan kini murid SMA agung sudah mendapat bagian kelasnya masing masing,dan beruntung sekali Nayla satu kelas dengan feli ,tapi sayang tempat duduk ditentukan acak oleh guru,katanya biar tambah akrab.
Dan kini Nayla azkiaputri duduk dengan seorang cowok yg juga berpenampilan badboy dan yah ternyata dia adalah cowo yg paling tampan, baru tadi pagi semua siswa siswi heboh karena datang nya seorang anak dari pemilik sekolah ,orang nya ganteng,bisa dibilang anak cowo itu 11 12 sama Rifky,sama sama ganteng,Sama sama bad boy.

Dan bunyi bel pun sudah berbunyi sejak tadi tapi guru hanya masuk memperkenalkan diri dan membagikan buku buku yg diperlukan untuk belajar .

"Ehmm".deheman seseorang membuat Nayla menoleh ke sampingnya.

Melihat cowo itu tersenyum kepadanya yg entah kenapa membuat Nayla menjadi risih hanya mengidikkan bahu nya dan lebih membuka buku buku di atas mejanya.

"Ehmm".lagi lagi cowo itu berdehem tapi Nayla tidak memperdulikan nya lagi.bukan nya sombong tapi hanya takut saja kalau dia akan di bully lagi oleh fans baru cowo yg di sampingnya itu.sudah di-bully kemarin gara-gara fans Rifky yg paling terobsesi ke Rifky dengan gaya alay cabe cabean itu memberi hukuman Kepada Nayla ,di guyur dengan kuah bakso yg lumayan panas dan diguyur dengan air bekas cucian piring dikantin ,menjadi tontonan gratis bagi siswa siswi SMA Agung,tanpa ada satupun yg berani membantunya,karena kalau ada yg berani ikut campur dan berlawanan dengan genk Laras ,maka siap siap hidupnya tidak akan tenang,jadi semua siswi siswi hanya dapat melihat itu dengan berbagai expresi ada yg kasian,ada yg bilang mampuss dan ada yg bodo amat.