Ting..
Kepala Nayla terangkat saat mendengar bunyi notif di IP nya.
+62...
Makasih buat hari ini;)
04.32
Nayla
Siapa?
04.32
+62...
Gevan
04.32
Nayla
Ohhh okey
04.33
+62...
Save wa gua ya
04.34
Nayla
Okeyy
04.34
Nayla
Btw,Lo dapet wa gw dari siapa
04.34
+62...
Kepoo:v
04.35
Nayla
Dih ngeselin_-
04.35
+62...
Mandi sana Luh bauuu
04.35
Nayla
Kamvred emang:(
04.36
(Readd)
"Baru kali ini Nemu cowo yg ngeselin"gumam Nayla
Cklk
Kali ini bunyi pintu kamar Nayla terbuka
Masuklah ka brevo dan menghampiri Nayla
"De"panggil ka brevo lembut
"Iya ka"
"Ada misi buat Dede ,dan itu untuk kebaikan dede"
"Apa ka?"
"Tapi ini tak semudah membantai 200 preman pembunuh mungkin akan lebih sulit dari itu"
"Tantangan hm"
"De,kamu harus kembali kerumah kamu yg dulu".
Deggg
Hati Nayla terasa ngilu saat mendengar perkataan itu
"Ko Dede?"
"Karna misi nya berada untuk menyelesaikan permasalahan dalam keluarga itu"
"?"alis Nayla terangkat
"Mencari kebenaran tentang pembunuhan saudara kamu"
"Nayla gasalah"ucap Nayla langsung
Tapi Nayla bakal salah terus kalau ga nemuin bukti kebenaran"sambung nya lagi
"Terus gimana ka?"
"Kaka ada rencana,cemerlang "
"Apa?"
"Ini terserah kamu,kamu buat satu perusahaan papa kamu bangkrut".
"Terus"
"Kaka akan mengklaim perusahaan itu ,dan akan berpura² bekerja sama dengan perusahaan papa Nayla,akan memberikan sedikit penanaman saham ,dan Nayla yg akan mengontrol apabila terjadi kecurangan!".
"Hm bagus juga".
"Jngn lupa,tambah ilmu lagi oke"
"Oke ka"
"Yaudah ,sana mandi !abis itu makan malam kebawah"
"Siap ka "
"Ka brevo baik,andaikan papah Nayla kek gitu:)"gumam Nayla tersenyum
Setelah itu Nayla pergi untuk menyegarkan dirinya ke kamar mandi.
Beberapa lama dalam kamar mandi,Nayla keluar dan mengganti pakaian nya dengan pakaian santai
Baju kaos hitam lengan pendek dan rok mini berwarna putih jngn lupa bando yg berada di kepalanya.
Nayla menuruni tangga dan ikut makan malam ke meja yg sudah di tempati oleh 3 orang di sana
KAMU SEDANG MEMBACA
Nayla(Tamat)
RandomBagaiman jika dirimu selalu di pandang dengan tatapan negatif,orang tua mu lebih menyayangi Kaka mu ,begitupun dengan yg lain.bahkan kau tidak mempunyai teman satu orang pun untuk membagi keluh kesah mu.kamu slalu di salahkan,selalu di anggap hina,s...
