20. Bad Feeling

143 16 2
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Furuka menghempaskan tubuhnya ke kasur nya. Tadi setelah pulang dari jalan-jalan bersama sang kakak dia langsung pulang ke Mansion dan segera mandi. Sekolah akan segera di mulai dan Furuka harus segera bersiap-siap

"Bubble! Cepat katakan padaku kenapa takoyaki Ore-sama hilang lagi!" suara Ayato terdengar saat Furuka hendak menutup matanya sejenak. Dia bangkit dan duduk di atas kasurnya menatap jahil ke arah pemuda dengan rambut merah itu

"Bagaimana kalau aku bilang aku memakannya lagi?" godanya dengan senyum jahil yang semakin lebar

Ayato berdecih kasar "Maka akan kupastikan kau menangis dibawah kukunganku Bubble!" tanpa disangka Ayato naik di kasur dan segera mengurung tubuh mungil Furuka

"Ahahahaha! He-hentikan! Ahahahahah i-itu Haahah...geli!! Hahahaha!"

"Tidak sebelum kau bicara"

"Ti-ahahaha dak-hahahahah mau! Haahahahaha! One-gai hahahaha! Ahahaha"

"Bicara lah Bubble!"

"Tidak! Ahahaha!"

Ayato semakin gencar menggelitik tubuh Furuka membuat gadis duplikat Furuya itu tertawa keras dibawahnya bahkan air matanya keluar karena perlakuan Ayato

"Hee~ apa yang kalian lakukan Hm~ Ayato-kun Blue-chan~" Laito dengan tak berdosa nya masuk ke dalam lengkap dengan seringai anehnya berjalan mendekat ke kasur

Furuka terengah-engah dengan wajah merah, dia mencoba mengontrol nafasnya yang hampir habis karena terlalu banyak tertawa. Setelah teratur dia dengan cepat memukul kepala Ayato dengan keras

Pllakk

"Tck, kenapa aku di pukul?! Sakit..." keluh Ayato sambil menggosok bagian kepalanya yang di pukul oleh Furuka. Furuka terkekeh kecil "Tidak apa-apa tanganku tadi terpeleset"

"Alasanmu bisa saja Blue-chan~"

"Kkyyyaa!!! Lai-nii!! Jangan peluk aku!!" jerit Furuka kaget saat Laito memeluknya dari samping. Laito tak menggubrisnya dia sibuk mengendus aroma Furuka mulai dari leher sampai belakang telinga gadis itu

Pllakk

"Bisa kah kalian hentikan kelakuan kalian itu?! Kalian bahkan belum bersiap untuk berangkat!" omel Reiji yang baru saja memukul Laito membuat pemuda bertopi itu melepaskan pelukannya dari Furuka

"Kalian segera lah bersiap! Makan malam akan dimulai 5 menit lagi dan setelah itu kita berangkat ke sekolah, jika kalian terlambat di meja makan maka kalian tak akan mendapat jatah sarapan seminggu ke depan " kata Reiji mengingatkan lalu berbalik menuju pintu keluar. Sejenak dia berhenti di depan pintu lalu melirik ke arah Furuka

"Dan aturan itu berlaku untukmu Ruka kau harus cepat bersiap kalau kau tak mau Mama hukum"

Bllam

New Life, New Fate (Diabolik Lovers) {COMPLETE} ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang