Feel The Pain || HorrorStory(END)

Part 18

"Jidah buatt kue cemilan guysss"Ucap Jidah dan semua memakannya sampai habis

"Nanti makan malam di Mall Yu guysss"Ajak Thariq kepada keluarganya

Dan mereka pun setuju dengan ajakan Thariq tersebut..

"Ayokkkkk.. Tapi jalan jalan duluu"Seru Fateh dan mengajak jalan jalan terlebih dahulu

•••

Jam 17.54, mereka berkumpul di ruang keluarga lagi. Dan tiba adzan magrib berkumandang di telinga mereka

"ALLAHHUAKBAR ALLAHHUAKBAR"

"Assalamualaikum"Ucap seseorang di balik pintu dan ia adalah abi

Mereka senang karena abi sudah pulang dan bahkan pulangnya pun lebih awal

"Waalaikumsalam"Jawab semuanya (kecuali abi) dan langsung mendekati abi untuk salim/salam

"Abi tumben udah pulang jam segini? pekerjaannya ringan yah?"Tanya Umi lalu umi menyuruh anak anaknya mengambil air wudhu dan melaksanakan shalat magrib

"Abi nanti dulu yah shalatnya, mau duduk sebentar"Kata abi dan sikapnya tidak seperti biasa

Umi merasa aneh dengan sikap abi karena tidak biasa abi menolak shalat atau menundanya

Fateh Pov

Rasa sakit ku yang timbul karena mimpi buruk bertemu kuchisake - Onna sudah sembuh..

Dann, Umi juga sudah bisa berangkat kerja lagi

Sore ituu saat aku kumpul bersama Keluarga, pintu rumah terbuka sedikit dan ada seseorang yang mengucapkan salam, siapa lagi kalo bukan abi

Lalu aku mendekati nya dan salim/salam ..

Saat aku memegang tangannya entah kenapa.. Rasa tangannya dinginn, dan wajah abi terlihat pucat di mata kuuu

Aku berpikir "Apakah aku saja yang merasa kalau wajah abi pucat seputih itu?".. Masalahnya aku lihat wajah anak anak Gh dan umi pun biasa saja..

Dann akhir akhir ini aku merasa kalau aku selalu bisa melihat hantu/Makhluk ghaib semejak aku tinggal di rumah baru itu..

Seperti Kak Fatim juga.. Aku bisa merasakan keadaan makhluk ghaib dengan kuat dan benar

Teror dari makhluk ghaib kepada ku? Yahh.. Sudah jarang aku temui lagi

Dan pertanyaan dalam hati tantang diriku sendiri ialah "Apakah aku indigo?"

Author Pov

Setelah melaksanakan shalat subuh, mereka langsung siap siap untum pergi makan malam

"Abiiiii"Teriak Fateh yang berada sedikit jauh di tempat duduknya tadi

"Abi kok ga ada? Kemana?"Tanya Fateh kepada dirinya sendiri dengan rasa bingung dan bercampur aduk

"Umiiii.. Lihat abii gaaaa?"Tanya Fateh kepada umi dengan suara sedikit keras