Sampailah mereka di sekolah dan langsung masuk kelas masing masing
Di Kelas Fateh, mereka belajar dengan tenang begitupun di kelas kelas lainnya
Hari ini, Fateh duduk sendiri karena Fadlan masuk rumah sakit. Merinding juga sih. Tapi.. Fateh sudah sedikit terbiasa dengan dunia mistis
Seorang makhluk ghaib duduk di bangku sebelah Fateh. Ia tak berani melirik hantu itu karena ia akan ketinggalan beberapa materi yang sedang guru terangkan.
Dan ternyata makhluk ghain itu adalah makhluk yang Fateh kenal. Dia adalah Azhar, siapa lagi?¿?
"Tehh, Fadlan kemana?"Tanya Azhar yang mengganggu konsentrasi Fateh
Fateh bingung harus menjawab dengan cara seperti apa? Karena jika ia berbicara sampai ketahuan ia akan dilempar dengan penghapus papan tulis. Jika ia menjawab dengan menulis di buku, bu guru akan marah juga karena jika ada guru menerangkan semua anak murid harus memperhatikan guru tersebut..
"Tehhh.. Fatehhh?"Panggil Azhar yang membuat dirinya tak konsen dengan pelajaran yang bu guru sampaikan
"Hufttt.."Kesalnya karena Azhar yang terus menerus menganggunya
Tubuh Azhar memang transparan. Tapi, buat Fateh dan Fadlan tidak karena mereka bisa melihat Azhar
Azhar kesal dengan Fateh yang tak menjawab. Ia mencoba menganggu Fateh yang sedang memperhatikan guru yang menerangkan
Bagi Fateh, tubuh Azhar bukan transparan. Tapi, tubuhnya seperti orang biasa yang bisa terlihat.
Guru belum selesai menerangkan. Tpi Azhar mencoba berdiri di depan Fateh untuk menghalanginya. Fateh kesulitan melihat penjelasan dari guru karena papan tulis terhalang tubuh Azhar..
Selesai guru menerangkan, Fateh langsung menatap kesal Azhar dan Azhar hanya tertawa kecil.
"Tehh, Fadlan kem..?"Tanya Azhar yang tepotong oleh ucapan seseorang
"Oke anak anak, sekarang kalian kerjakan tugas di buku paket halaman 48, okeh?"Suruh bu guru itu dan Fateh langsung mengambil buku tulisnya untuk menjawab pertanyaan Azhar
ISI TULISAN FATEH
Zhar, maaf gw baru jawab. Gw gaboleh melanggar ucapan guru. Hehehe, maaf yahh
Fadlan lagi di rumah sakit. Gw nemuin dia di gudang. Tangannya berdarah garis garis karena di gesek oleh temannya dengan cattar. Aku tau ini dari penglihatan ku.. Maaf aku tak bisa jaga sahabat terbaikmu, Zhar. Semoga dia selamat
Azhar lalu membaca tulisan Fateh. Sedangkan Fateh mulai mengerjakan tugas dari gurunya.
"Ohh.. Kamu ga salah teh. Aku yang salah. Aku arwah dan bisa kemana saja, dan aku tak memanfaatkan arwah ku ini untuk mendampingi Fadlan. Untuk jagain Fadlan. Untuk menolong Fadlan. Aku memang bodoh"Ucap Azhar yang berbicara kepada Fateh
"Gw pergi yah.. Ada yang mau lu sampaikan lagi ga teh?"Pamit Azhar. Azhar akan menemui Fadlan ke rumah sakit dan meminta maaf kepadanya..
Fateh mulai menulis sesuatu peringatan kepada Azhar supaya ia tetap hati hati
ISI KERTAS FATEH
iya, gw cuma ngasih tau lu doank. Di rumah sakit ruangan Fadlan banyak arwah anak anak yang meninggal karena sakit. Lu harus hati hati karena lu bisa di bully oleh mereka. Bye Zhar
KAMU SEDANG MEMBACA
Feel The Pain || HorrorStory(END)
HorrorMungkin hari itu adalah hari yang paling buruk bagi keluarga besar yang diberi nama Gen Halilintar:(: . . . Mereka akan meninggalkan rumah mereka yang di Jakarta menjadi rumah di Bandung yang katanya cukup angker . . Jangan lupa baca dan jangan jadi...