"WOY CEBOL HYEONGJUN!"
walau pun dohyon meneriakkan nama hyeongjun, namun hampir semua murid di koridor lantai satu menengok ke arahnya.
"IH, DOHYON!" xyla menyenggol pelan lengan dohyon, namun anak itu hanya merespon xyla dengan cekikikannya.
hyeongjun berjalan menghampiri mereka, memandang mereka dengan tatapan polosnya. "iya, kenapa?"
"lo tau soal masalah mingyu kan?" tanya dohyon tanpa basa-basi, membuat si lawan bicara kaget.
oh?
hyeongjun mengerjapkan matanya, lalu mengerutkan dahinya. "eh, gimana?"
"udah sih jun langsung jawab a— AW!"
"hehe maaf ya hyeongjun gak usah dengerin si bodoh satu ini," xyla tertawa canggung, sementara dohyon meringis kesakitan karena kakinya diinjak keras-keras oleh gadis di sebelahnya.
"um, hyeongjun... kamu kan deket sama minkyu, ya..."
hyeongjun menatap xyla intens, menyimak kata-katanya.
"anu, kalo boleh tau, minkyu sama yohan itu ada masalah apa ya? soalnya, um, tau kan, mereka berdua itu kayak... sering banget... beran— eh, b-bukan, musuhan? iya. ada apa, sih, sebenernya?" xyla tidak menyiapkan pertanyaannya dengan matang, sehingga ia terbata-bata saat berbicara dengan hyeongjun.
hyeongjun menghindari tatapan mata kedua orang di depannya, menggaruk kepalanya, seakan ia ragu. "um... maaf... minkyu udah percayain aku untuk nyimpen rahasia ini..."
dohyon dan xyla merendahkan bahu mereka, ekspresi akan rasa kekecewaan mereka. "yah, sia sia dong gue teriak teriak kenceng kenceng pagi pagi—"
"AH OKE! ya udah maaf ya hyeongjun, makasih!"
"eeeh—" tangan dohyon langsung ditarik paksa oleh xyla dan mereka berbalik pergi dari sana, menjauh dari hyeongjun.
"tunggu!"
langkah kaki mereka terhenti, dan mereka perlahan menoleh ke belakang saat mendengar teriakan hyeongjun. laki-laki dengan rambut keriting itu menghela nafas, "ini... ada hubungannya sama jinwoo."
———
"udah sih la, ngurusin banget kehidupan keluarga orang." ujar laki-laki yang sedang duduk di sebelah xyla, menopang dagunya seraya memandang si hawa di hadapannya.
xyla menutup bukunya, "ya terus gue harus gimana, eunsang?"
"penasaran tau, lo mah ga deket sama minkyu-yohan sih." sahut dohyon yang duduk di sebelah xyla.
"mereka berdua. dua kakak adek itu, sahabat gue." xyla bersandar ke kursi yang ia duduki, menyempatkan melirik jam dinding di kelas. jam istirahat pertama, namun ia memutuskan untuk tetap di dalam kelas.
jam segini, kantin pasti dipenuhi para perempuan yang hobi bergosip. yah, sebenarnya, dia juga tidak punya begitu banyak teman perempuan, sih.
"mantep juga lo, temenannya. yang satu ketos, yang satu ketua ekskul taekwondo." dohyon memajukan bibirnya, mengangguk-angguk.
"eh kita juga harus bangga lala temenan sama kita do, kita kan cogan."
"oh iya, bener juga."

KAMU SEDANG MEMBACA
Siblings ✓
Fanfictionsemua orang tahu kim yohan dan kim mingyu adalah dua kakak beradik yang tidak pernah akur. yohan bahkan tidak mau menganggap si bungsu, jinwoo, sebagai adiknya. xyla, sahabat kedua kakak beradik itu, selalu bertanya-tanya pada dirinya sendiri. seben...