Chapter 2🍁

1.9K 58 0
                                    

Matahari mulai terik kedua gadis yang berbeda 1 tahun itu beristirahat ditaman yang memang sangat ramai.

Mereka sesekali menyeka keringat yang ada di pelipis matanya.

"Gimana seger kan lari pagi-pagi?" Tanya helen sambil melepas earphone nya yang sedari tadi setia menemani jogging nya.

"Hhh...iyaa seger tapi laen kali kalo lari pagi itu pagi pagi bukannya siang" ucap clara yang mencari cari kesalahan helen.

"Ya sorry gue salah..tapi kayaknya gue salah mulu ya kak di mata lo"

"Ya kalo lo salah ya salah, masa kalo lo salah gue benerin gk bisa gitu dong"

Helen memutar bola mata malas.

'Emang ya debat sama orang keras kepala lama abisnya' batin helen.

"Yaudah balik yuk" ajak helen yang diangguki clara.

●●●

Byuurrr....

Sebuah mobil sport hitam telah mengotori baju helen.

Si pengemudi pun tidak tahu kalau ada lubang dan kenangan air eh ralat *genangan air hehe:v

Sontak membuat helen kesal dan saat ini helen sedang merhatiin bahwa bajunya kini di penuh dengan lumpur.

"Woiiii berhentii lo" teriak helen dengan penuh kemarahan, wajah kesal terlihat jelas di wajah helen.

Mobil itu pun berhenti, helen yang berlari mengejar mobil itu pun ikut berhenti *ya iyalah masa mobilnya berhenti helen masih lari wkwkwk:v*

Clara pun ikut helen yang berlari mengejar mobil itu.

"Heh turun lo! Dasar cowo gk tau diri, liat nih baju gue kotor semua" ucap helen dengan nada tinggi di depan mobil sport hitam itu.

Si pengemudi pun turun, sambil menurunkan sedikit kacamata hitamnya diatas hidung dan bertolak pinggang.

Clara yang melihat pemandangan di depannya tak berkutik, ia berdiri mematung 

'ya ampun ganteng banget si cowonya' batin clara.

"Ekhem...jadi gue harus bayar berapa buat ganti rugi baju lo?" Tanya cowo tersebut dingin sambil membuka dompet tebalnya.

Helen menelan salivanya susah payah dia larut dalam lamunannya.

Tapi dia segera membuyarkan lamunannya.

"Sombong banget si lo jadi cowo, sekarang gini karena lo udah basahin baju gue dan gue mau....." helen menggantungkan ucapannya.

Dia berfikir sejenak dan..Yapss 1 ide muncul di kepala helen.

Dia cepat cepat mengambil ember milik orang lain yang kebetulan berada disamping helen dan ember itu berisi setengah air bekas cucian mobil.

Byuuurr....

Helen berhasil menyiram cowok itu dengan air yang dia ambil.

Helen tersenyum senang kali ini dia berhasil membalas perbuatan si cowo sombong ini.

"Gila lo ya baju gue basah nih, lo tau gak betapa mahalnya baju gue, dan kalau lo kerja dirumah gue pun gaji lo gk cukup buat gantiin ini semua" ucap cowo itu kesal dan marah.

Cowo itu benar benar geram bahkan hampir saja dia mendaratkan tamparan ke pipi mulusnya helen.

Tetapi clara berhasil menahan tangan si cowo itu.

"Lo berani nampar ade gue? Urusan lo lebih sama gue" ucap clara sambil menunjukan jari telunjuknya kearah wajah si cowo tersebut.

______________________________________________

Gimana? Dapet gk feel nya? Kalo gk dapet,dapetin dong wkwk

Btw, ini cerita kedua gue ya gais, cerita pertama gue judul nya ONLY YOU yang belum mampir, mampir kuy

Buat chapter ini jangan lupa komen dan vote ya guys😁

Makasihh semuaa💓

HELVANOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang