Huang Renjun / Tentang Dia

886 82 1
                                    


Hari pertama di semester genap kelas 11 terguyur air hujan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari pertama di semester genap kelas 11 terguyur air hujan. Langit yang udah gelap dari pagi udah berasa seakan-akan bakal ada sesuatu yang buruk terjadi hari ini. Tapi nggak boleh gitu ya, hujan kan rahmat.

Gue masuk ke kelas berisi temen-temen yang nggak pernah berubah setiap tahunnya. Iya, kelas di sekolah gue nggak pernah di rolling, jadi selama 3 tahun lo sekolah, dari kelas 10 sampai kelas 12, ya temennya itu itu aja.

Gue mengambil undian tempat duduk yang akan selalu berubah setiap semesternya. Semuanya normal-normal aja. Gue duduk dengan tenang di bangku yang nggak terlalu depan, nggak terlalu belakang, dan nggak terlalu samping. Sangat strategis untuk mata gue yang sedikit rabun untuk ngelihat ke papan tulis.

Kelas masih sepi meskipun sebentar lagi bel masuk berbunyi. Hari pertama masuk sekolah emang berat banget, ditambah hari ini hujan, pasti semuanya cuma pengen tidur berbalut selimut di kamar masing-masing.

Petir menyambar ketika seseorang dengan hoodie berwarna kuning super ngejreng memasuki pintu kelas. Hoodienya sedikit basah dan nggak pake sepatu, dia pake sendal, ada payung juga ditangannya. Fix abis ujan-ujanan.

"Dih, sepi amat. Tau gitu gue dateng telat aja." Katanya sambil ngambil undian tempat duduk. Dilihatnya nomor tersebut, lalu dia berjalan ke arah gue.

Gue diem aja, nggak sepeduli itu. Karena sebelumnya gue nggak terlalu deket sama Renjun. Hm gimana ya, gitu deh lingkup teman deketnya dia itu bukan lingkup gue. Dimana gue bisa bercanda seharian sama Jaemin, ya kalo sama Renjun ngomong seperlunya aja. Tapi nggak awkward-awkward banget sih.

"Oi." Sapanya lalu menaruh tasnya di atas meja depan gue.

Gue hanya mengangguk sebagai respon.

Dia melepas hoodienya lalu menaruhnya di atas meja gue, "Tolong lipetin dong, gue nggak bisa ngelipet hoodie."

Gue mengernyit heran. "Beneran gue nggak bisa lipetnya." Lanjut Renjun dengan tatapan memohon.

Gue mengambil hoodie tersebut, "Ih ini mah basah, jangan dilipet dulu lah. Gantungin aja itu di bangku lo." Ucap gue waktu mendapati bagian lengannya basah. Nggak basah banget sih, tapi ya basah. Ngertikan?

"Emang kenapa kalau dilipet?" Tanyanya sambil nyisir-nyisir rambut pake tangan.

"Bau nanti." Jawab gue lalu menyodorkan hoodie tersebut.

Renjun ngangguk-ngangguk lalu menggantungkan hoodienya di belakang bangku.

Gue kembali masuk ke dunia gue, read : hp.

"Emangnya lo pernah ngalamin?" Tanya Renjun tiba-tiba.

Gue mengernyit lagi, "Ngalamin apaan?" Bingung.

"Ngalamin hoodie jadi bau kalau dilipet pas lagi basah."

Gue jawab, "Ya nggak sih karena dari dulu udah diajarinnya gitu. Tapi tau gak sih kalau baju basah terus kering lagi suka jadi ada baunya?"

Imagine • [You x Kpop Idols]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang