5. Bertemu ?

4.8K 269 19
                                    

Rara merenggangkan otot ototnya. Ia melihat jam di ponselnya sudah menunjuk pukul 8 pagi. Ia harus siap siap karena Galang sudah janji akan menjemputnya jam 10 nanti.

Setelah mandi dan berpakaian simple nya. Rara turun ke bawah dan melihat Violin sedang menonton televisi bersama mama nya.

"Hai ma,kak"

"Hai Ra" ucap mereka bersamaan

Lila melihat pakaian Rara yang seperti rapi,ia juga mencium aroma parfum khas Rara.

"Mau kemana?"

"Mau jalan sama Galang"

Lila mengerutkan keningnya. Nama itu seperti tak asing di telinganya "Galang? Galang?" Lila masih berusaha mengingat

"Oh. Temen satu apartement kamu yang dia juga kuliah di Jerman?" Tebak Lila

Rara mengangguk "iya itu ma"

"Bukannya dia tinggal di Jakarta kata mu?"

"Iya di Jakarta. Dia disini mau cari seseorang. Jadinya dia mesen apartement semalam,makanya aku telat pulang karena nemanin dia" jelas Rara

"Oh gitu. Kenapa gak tinggal di rumah kita aja? Ada kamar satu loh kosong di atas"

"Emang boleh ma?" Tanya Rara

"Kenapa engga? Ajakin gih dia tinggal disini. hemat pengeluaran dia juga"

Rara tersenyum dan mengangguk. Ia mendengar suara klakson mobil pertanda Galang sudah di depan rumahnya. Ia segera pamit kepada Lila dan Violin.

"Morning" sapa Galang saat melihat Rara yang sudah masuk ke dalam mobilnya

"Morning"

"Kita sarapan dulu. Gue belum makan soalnya" jelas Galang

Rara hanya mengangguk sambil memasang seatbelt nya.

"Eh Lang, lo tinggal di rumah gue aja"

"Ha? Rumah lo? Gila lo?"

"Ih serius tau! Mama gue yang nyuruh malah"

Galang menatap Rara sebentar sebelum ia fokus ke jalanan "nyokap lo gak minta kita nikah kan?"

Rara sontak langsung memukul kepala Galang "ya engga la!"

"Ya mana tau aja karena satu apartement selama tiga tahun jadinya nyokap lo mikir gue apa apain lo"

"Engga la! kata mama gue hemat pengeluaran lo juga. Tenang. Ada satu kamar kosong di rumah gue"

"Seriusan lo?"

"Serius Galang!" Rara menekan perkataanya

"Untung deh gue baru bayar sedikit untuk apartement gue. Lagian tu apartement aneh"

"Aneh kenapa?"

Galang mengangkat bahu nya "serem deh pokoknya"

"Udah ah! jangan bahas hal hal gitu!"

Galang tertawa kecil "oke"

👑👑👑

"Raja,antarin gue ke kampus dulu!"

Diana berteriak dari depan kamar Raja sejak tadi tapi tetap tak ada sahutan dari pemilik kamar.

"Diana,jangan teriak teriak" Vanya baru saja keluar dari dapur dan meletak sarapan mereka di meja makan

"Ini Raja loh ma, aku ada jam pagi hari ini"

"Bising lo!"

Vanya dan Diana sontak melihat ke belakang dan melihat Raja yang sudah dengan pakaian kerja lengkapnya dan berjalan mendekati meja makan.

RAJA 2 (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang